AS Dinilai Lebih Peduli Israel, Zelensky: Kami akan Tetap Berperang Tanpa Dukungan Amerika!

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku negaranya siap melanjutkan perang melawan Rusia tanpa dukungan Amerika Serikat (AS).

Pernyataan ini muncul diduga karena kekecewaan Zelensky terhadap Washington yang kini lebih mementingkan Israel ketimbang Ukraina.

Zelensky menegaskan, Ukraina tak akan pernah berhenti melawan Rusia sampai tanah miliknya kembali.

Bahkan jika AS menghentikan bantuan militer, perang tetap berlanjut.

Baca: AS Alihkan Perhatian, Transfer Puluhan Ribu Rudal yang Harusnya Ditujukan untuk Ukraina ke Israel

"Jika hal ini akan mengubah kebijakan luar negeri Anda, lalu apa yang bisa saya katakan? Oke, kami akan berjuang tanpa Anda," kata Zelensky, dikutip dari RT, Sabtu (11/11).

Zelensky menambahkan, satu-satunya cara untuk menghentikan perang adalah dengan menarik pasukan Rusia dari semua wilayah yang diklaim oleh Kyiv.

Seperti diketahui, AS merupakan pendukung utama Ukraina dalam perang melawan Rusia.

Namun dukungan Washington mulai terpecah ketika perang Israel-Hamas meletus pada 7 Oktober lalu.

Baca: 5 Anak Palestina Terbunuh Setiap Jam, Jumlah Tewas Warga Palestina Lebihi Jumlah Tewas Warga Ukraina

AS harus membagi dana yang dialokasikan untuk bantuan militer kepada Israel dan Ukraina.

Meski Ukraina merasa dicampakkan, Departemen Pertahanan AS menegaskan bahwa pihaknya masih sanggup membantu Kyiv dan Israel secara bersamaan.

Sejak Februari 2022, AS telah memberikan Ukraina bantuan keamanan $44 miliar atau sekitar Rp 690 triliun.

Sementara kepada Israel, Washington mengirim dua kapal induk, ribuan amunisi, dan personel pengamanan.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang dengan judul Ukraine will fight without US – Zelensky 

Host: Agung Laksono
VP: Dharma

# Amerika Serikat (AS) # Israel # Zelensky # Dukungan # Presiden Ukraina