Iring-iringan Palang Merah Diserang Pasukan Israel, Konvoi 5 Truk Bawa Persediaan Bantuan Medis

TRIBUN-VIDEO.COM - Iring-iringan atau konvoi kemanusiaan lima truk dan dua kendaraan ICRC diserang di Kota Gaza pada hari Selasa (7/11/2023).

Informasi itu diungkapkan Komite Palang Merah Internasional (ICRC).

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRC S) menuduh pasukan Israel menargetkan konvoi kemanusiaan di Kota Gaza tersebut.

Konvoi kemanusiaan itu membawa pasokan medis yang diharapkan bisa menyelamatkan nyawa warga sipil di Gaza.

Pasokan medis tersebut akan dibawa ke fasilitas kesehatan termasuk ke rumah sakit Al Quds milik Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina, ketika terkena serangan.

Seusai mendapat serangan, dua truk rusak, dan seorang pengemudi mengalami luka ringan.

"Dua truk rusak dan seorang pengemudi terluka ringan," kata ICRC, Rabu (8/11/2023).

Baca: Makin Berani, Israel Tembaki 5 Truk Medis yang Antar Bantuan di Kota Gaza

ICRC tidak merinci siapa yang saja menembaki konvoinya atau dari arah mana tembakan tersebut berasal.

William Schomburg, kepala sub-delegasi ICRC di Gaza, berujar kondisi tersebut tidak kondusif bagi personel kemanusiaan.

"Kami di sini untuk memberikan bantuan mendesak kepada warga sipil yang membutuhkan. Memastikan bahwa bantuan penting dapat mencapai fasilitas medis adalah kewajiban hukum berdasarkan hukum humaniter internasional," sambungnya.

Setelah terjadinya penembakan, iring-iringan Palang Merah mengubah rute dan mencapai rumah sakit Al-Shifa.

Mereka berhasil menyerahkan pasokan medis ke para staf yang ada di rumah sakit Al-Shifa.

Setelah itu, konvoi ICRC menemani enam ambulans yang membawa pasien terluka parah ke titik penyeberangan Rafah di Mesir.

Insiden terbaru ini terjadi di saat perang antara militer Israel dan kelompok pejuang Palestina Hamas telah menginjak tepat satu bulan sejak pertama kali meletus pada 7 Oktober.(Tribun-Video.com/ Theguardian.com)

Artikel ini telah tayang di Theguardian.com dengan judul Convoy of five trucks hit by fire – as it happened

# konvoi # Gaza # Israel