Live Update
Israel Diduga Punya 90 Hulu Ledak Nuklir Berbahan Plutonium, Cukup untuk 'Amunisi' 100-200 Senjata
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang menteri dari partai ekstremis Otzma Yehudit, mengatakan salah satu pilihan Israel saat perang sekarang ini adalah menjatuhkan bom nuklir di Jalur Gaza.
Dikutip dari situs resmi Center for Arms Control and Non-Proliferation, Israel secara luas diyakini memiliki senjata nuklir.
Adapun, Israel belum menerima perlindungan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) pada beberapa prinsip kegiatan nuklirnya.
Meski begitu, sebagian besar pihak memperkirakan bahwa Israel memiliki sekitar 90 hulu ledak nuklir berbasis plutonium.
Israel juga telah memproduksi cukup plutonium untuk 100-200 senjata.
Perkiraan tersebut, cukup konsisten selama beberapa dekade.
Yang menunjukkan, bahwa postur nuklir ditentukan oleh kebutuhan pencegahan dalam negeri Israel.
Adapun, dugaan kuat kepemilikan hulu ledak nuklir hanya dipergunakan oleh Israel untuk kelangsungan hidup.
Mereka juga tidak berupaya mengancam negara-negara bersenjata nuklir lainnya di seluruh dunia.
Baca: Israel Rupanya Telah Habiskan Rp 31 Triliun demi Menyerang Gaza, Rp 11 Triliun Hanya untuk Biaya Bom
Adapun, dipercaya juga secara luas bahwa plutonium untuk program senjata nuklir Israel diproduksi oleh reaktor yang dibangun dengan bantuan Perancis.
Reaktor riset IRR-2 di Pusat Penelitian Nuklir Negev biasa disebut dengan kota pemiliknya, Dimona.
Secara resmi, reaktor nuklir ini berkekuatan 26 megawatt, namun beberapa pihak berpendapat bahwa kapasitasnya terlalu rendah.
Fasilitas ini tidak berada di bawah perlindungan IAEA.
IRR-2, menjadi kritis pada bulan Desember 1963 dan kemungkinan besar membantu Israel memproduksi senjata nuklir pertamanya pada tahun 1966-1967, meskipun laporan ini belum dikonfirmasi secara resmi.
Deklasifikasi dokumen sensitif pemerintah menunjukkan bahwa setidaknya pada tahun 1975 pemerintah AS yakin Israel memiliki senjata nuklir.
Masih misteriusnya senjata nuklir Israel menjadi salah satu hambatan utama dalam pembentukan zona bebas senjata pemusnah massal di Timur Tengah.
Janji global untuk menciptakan zona tersebut pada tahun 1995 sangat penting untuk menjamin perpanjangan NPT yang tidak terbatas.
Tidak adanya zona tersebut saat ini menghadirkan tantangan berkelanjutan terhadap perjanjian penting ini.
Terkait hal itu, Pakar militer Profesor Michael Clarke meyakini bahwa Israel mempunyai senjata nuklir.
Menurutnya, kepemilikan senjata nuklir Israel sudah menjadi rahasia umum.
"Mereka pasti memilikinya, 100 persen (yakin)," kata Clarke dikutip dari SkyNews, Minggu(5/11/2023).
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Diduga Punya 90 Hulu Ledak Nuklir Berbahan Plutonium
# Gaza # Israel # Palestina # Plutonium
Reporter: Ninaagustina
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Masuk Jebakan Hamas, Sekumpulan Tentara Israel dan Anjing Pelacak IDF Tewas Diledakkan dalam Gedung
4 hari lalu
Tribun Video Update
Teka-teki Hidup-Mati Sandera di Gaza | Israel Dikhianati? AS & Houthi Lakukan Gencatan Senjata
4 hari lalu
Tribun Video Update
Update Perang Gaza: Teka-teki Nasib Sandera Israel di Tangan Hamas | AS dan Houthi Lakukan Gencatan
4 hari lalu
Internasional
Israel Ketakutan! Iran Ultimatum Keras Siap Ratakan Israel hingga Rudal Bawah Tanah Siaga Meluncur
4 hari lalu
Tribun Video Update
Khawatir, Keluarga Sandera Tuntut Kejelasan Israel soal Nasib Sandera yang Masih Hidup di Gaza
4 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.