IDF Klaim Serang Lebih dari 11.000 Titik Pasukan Militan Hamas sejak Konflik 7 Oktober 2023

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Pertahanan Israel IDF mengklaim sudah menyerang lebih dari 11.000 target milik Hamas di Jalur Gaza sejak pecahnya perang terbaru, Rabu (1/11/2023).

Demikian pernyataan militer yang dikutip kantor berita AFP.

Gaza dalam beberapa hari terakhir mengalami pertempuran sengit antara pasukan darat Israel dan kelompok Hamas.

Israel menekankan misinya untuk menghancurkan Hamas setelah serangan kelompok itu sejak 7 Oktober 2023 menewaskan 1.400 orang di Israel, sebagian besar warga sipil termasuk wanita, anak-anak, dan orangtua.

Kemudian, Israel membalasnya dengan serangan udara tanpa henti.

Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas, korban tewas mencapai 8.500 warga Palestina yang dua pertiganya adalah wanita dan anak-anak.

Israel juga menghadapi rentetan serangan udara setiap hari dari Hamas dan kelompok-kelompok lain yang didukung Iran di Timur Tengah.

Baca: Berlangsung Panas, Serangan Artileri IDF Dibalas Rudal & Roket Hizbullah di Gunung Hermon Lebanon

Kelompok Houthi di Yaman pada Selasa (31/10/2023) menembakkan sejumlah besar rudal balistik dan banyak drone bersenjata ke arah Israel.

Militer Israel mengatakan, pesawat musuh membunyikan sirene peringatan di Eilat dan sebuah rudal darat-ke-darat berhasil dicegat.

Sementara di utara, Israel hampir setiap hari saling serang dengan gerakan Hizbullah di Lebanon yang didukung Iran.

Belasan tentara Israel dilaporkan tewas saat melakukan serangan masuk jauh ke dalam jalur Gaza, Selasa (31/10/2023).

Dikutip dari The Time of Israel otoritas militer Israel pada Rabu (1/11/2023) mengatakan banyaknya korban yang harus dibayar oleh Israel saat melenyapkan kelompok Hamas.

Militer Israel mengungkapkan, 11 tentara dari Batalyon Tzabar Brigade Infanteri Givati tewas.

Tentara Givati tewas ketika sebuah pengangkut personel lapis baja Namer yang mereka tumpangi terkena peluru kendali anti-tank yang ditembakkan oleh Hamas.

Sementara empat tentara lainnya terluka dalam insiden yang sama, satu tentara dilaporkan terluka parah.

Dua tentara lagi yang tewas pada hari yang sama berasal dari Batalyon 77 Brigade Lapis Baja ke-7 — Lt. Ariel Reich (24) dari Yerusalem dan Kopral Asif Luger (21) dari Yagur.

Mereka tewas ketika tank mereka menabrak alat peledak.

Baca: Komandan Sistem Anti-Tank Hamas Tewas Terbunuh saat IDF Coba Menerobos Pertahanan di Gaza

Dua tentara lainnya terluka parah dalam insiden yang sama.

IDF menyatakan, masih pada hari yang sama, seorang tentara dari Batalyon Rotem pimpinan Givati terluka parah dalam bentrokan terpisah dengan milisi di Jalur Gaza.

Kemudian, dua tentara dari Batalyon 101 Pasukan Terjun Payung juga terluka parah.

Jumlah korban tewas dari pihak Israel ini seakan menegaskan prediksi bahwa Israel akan kesulitan menaklukan perang kota yang rapat dan sempit.

Meski mereka berminggu-minggu melakukan serangan udara mematikan.

Zona pertempuran perkotaan diperkirakan dipenuhi dengan bom dan jebakan serta dilemahkan oleh jaringan terowongan luas yang digunakan oleh pejuang Hamas untuk menyergap atau mengejutkan pasukan.

Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengatakan, hilangnya tentara IDF dalam pertempuran Hamas di Gaza merupakan pukulan berat dan menyakitkan.

Namun ia bersumpah bahwa Israel siap untuk operasi yang panjang dan rumit.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Militer Israel Klaim Telah Serang 11.000 Target Milik Hamas di Jalur Gaza

# IDF # Serang #pasukan # Militan # Hamas #