Biden Tidak Percaya Laporan Otoritas Palestina soal Data Jumlah Korban Tewas di Gaza: Tak Menyangka

TRIBUN-VIDEO.COM- Presiden AS Joe Biden tak mempercayai data jumlah korban yang disampaikan oleh otoritas Palestina di Gaza atas serangan yang dilakukan pasukan Israel.

Seperti diketahui, Kementerian kesehatan yang dikelola Hamas mengklaim bahwa hampir mencapai 7.000 orang telah terbunuh akibat perang dengan Israel.

“Apa yang mereka katakan kepada saya adalah saya tidak menyangka bahwa orang-orang Palestina mengatakan yang sebenarnya mengenai berapa banyak orang yang terbunuh,” kata pemimpin Amerika itu pada konferensi pers di Gedung Putih.

Yakni, sekira 2.700 korban tersebut terdiri dari anak-anak.

“Saya yakin orang-orang tak berdosa telah terbunuh, dan itu adalah harga dari perang.”

Pernyataan tersebut disampaikan Joe Biden dalam Dalam konferensi pers di Gedung Putih pada Rabu (25/10/2023).

Joe Biden mengaku tak terima dengan jumlah korban yang cukup banyak itu.

Mengingat Joe Biden kerap menyerukan kepada Israel agar negara Yahudi itu meminimalisir jumlah korban di Gaza.

Terkini, Joe Biden menyatakan, Israel harus berhati-hati dalam melalukan penyerangan terhadap Hamas.

Baca: Detik-detik Rudal Hamas Hantam Kota Beer Yaakov di Dekat Tel Aviv, Api Membumbung Tinggi

Pihaknya menyatakan, Israel harus fokus mengejar orang-orang yang menyebarkan perang melawan Israel.

“Saya tidak menduga Palestina mengatakan yang sebenarnya mengenai berapa banyak orang yang terbunuh. Saya yakin orang-orang tak berdosa telah terbunuh, dan ini adalah harga dari perang,” ujar Biden merespons pertanyaan tersebut.

“Saya pikir Israel harus sangat berhati-hati untuk memastikan bahwa mereka fokus mengejar orang-orang yang menyebarkan perang melawan Israel. Dan itu bertentangan dengan kepentingan mereka jika hal itu tidak terjadi. Tapi saya tidak yakin dengan angka (korban) yang digunakan oleh Palestina,” tambah Biden.

Kendati demikian, Biden tak membeberkan mengapa ia tampak skeptis terhadap sejumlah tokoh militan Palestina, Hamas.

Sebagai informasi, data mengenai jumlah korban yang dirilis Kementerian Kesehatan Gaza secara konsisten diandalkan banyak organisasi media, kelompok hak asasi manusia, dan PBB.

Pasalnya, data tersebut dinilai akurat dalam konflik-konflik yang terjadi sebelumnya.

Diketahui, setelah Israel melakukan serangan balasan di Gaza, lebih dari 1 juta warga setempat terlantar dan terpaksa mengungsi.

Bahkan, situasi kemanusiaan memburuk lantaran pasokan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut masih sangat terbatas.

Terlebih, Israel pun belum mengizinkan bahan bakar memasuki Gaza.

Atas hal itu, sejumlah rumah sakit di Gaza terancam tak dapat beroperasi apabila bahan bakar tak kunjung disuplai ke Gaza.

(Tribun-Video.com/rt.com).

https://www.rt.com/news/585880-us-biden-gaza-death-toll/

#biden #joebiden #alahli #westbank #gaza #hamasvsisrael #gaza #gazaunderattack #palestina #palestine #israel #hamasattack #israelpalestine #israelpalestineconflict #israelpalestine #israelpalestina