Senin, 10 November 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Nukuter Israel Sindir PBB yang Keluhkan Tak Ada Pasokan Bahan Bakar di Jalur Gaza: Sana Minta Hamas!

Rabu, 25 Oktober 2023 16:47 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Militer Israel menyindir Dewan Keamanan PBB untuk meminta bahan bakar ke milisi Hamas Palestina jika ingin memberikannya untuk warga di Jalur Gaza.

Pernyataan ini muncul setelah PBB mengeluhkan tidak adanya pasokan bahan bakar di wilayah kantong tersebut.

Melansir Reuters, Rabu (25/10) Pasukan Pertahanan Israel kemudian mengunggah ulang postingan UNRWA sambil mengatakan bahwa Hamas memiliki banyak pasokan bahan bakar.

Baca: Pasukan Israel Tunda Serangan Darat ke Gaza, Gencar Latih Pasukan dan Selamatkan Para Sandera

Disebutnya Hamas punya lebih dari 500 ribu liter bahan bakar yang ditaruh dalam tank-tank di Gaza.

IDF menyarankan PBB meminta bahan bakar dari tank itu ke kelompok Hamas yang menguasai jalur Gaza.

“Tanyakan pada Hamas apakah Anda bisa mendapatkannya,” tulis IDF.

Diketahui, Rafah merupakan perlintasan utama masuk dan dan keluar Gaza.

Daerah tersebut menjadi fokus upaya penyaluran bantuan sejak Israel mengepung total Gaza sebagai pembalasan atas serangan militan Hamas pada 7 Oktober.

Baca: Konflik Pecah di Suriah, Israel Sombong Tembaki Wilayah Barat Daya Suriah, Langsung Dibalas Roket

AS memimpin negosiasi dengan Israel, Mesir dan PBB untuk upaya pengiriman bantuan ke Gaza.

Sejak Sabtu lalu, truk bantuan yang membawa air, makanan dan peralatan medis sudah memasuki jalur Gaza.

Namun Israel tidak mengizinkan bahan bakar masuk ke wilayah tersebut.

Sebab Israel khawatir kemungkinan pengiriman bahan bakar oleh Hamas. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Israel # PBB # perang # Gaza # Palestina

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Video Production: Irvan Nur Prasetyo
Sumber: Tribun Video

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #Israel   #PBB   #perang   #Gaza   #Palestina

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved