Kemenkes Gaza: Kekejaman Israel Bunuh Puluhan Orang dan Mengebom Rumah Direktur RS Anak Al-Durrah

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Pertahanan (Pendudukan) Israel dikabarkan telah melanjutkan agresinya terhadap Gaza pada hari ke-18.

Aksi tersebut menewaskan puluhan orang setelah bom dijatuhkan di rumah-rumah dan lingkungan sekitar Gaza.

Dilansir dari english.almayadeen.net pada Rabu (25/10/2023), Juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, Ashraf Al-Qudra memberikan informasi terkait buntut dari agresi Israel ini.

Ia mengumumkan, bahwa pendudukan Israel menargetkan rumah direktur Rumah Sakit Anak Al-Durrah, Kamal Khattab.

Atas serangan tersebut, istri dan dua putri Kamal Khattab meninggal dunia.

Perlu diketahui, bahwa Rumah Sakit Anak Al-Durrah tersebut segera dievakuasi setelah dimulainya agresi Israel.

Pasalnya, pasukan pendudukan Israel menargetkan RS tersebut dengan serangan menggunakan senjata fosfor putih yang sangat berbahaya.

Koresponden Al Mayadeen di Jalur Gaza melaporkan, bahwa ada penembakan artileri Israel di timur Khan Younis dan Pusat Provinsi.

Adapun, serangkaian penggerebekan juga menyasar berbagai wilayah di Khan Yunis, Hay al-Tuffah, Beit Lahia, dan Jabalia.

Setidaknya 25 orang tewas terkena serangan tersebut.

Baca: Pertahanan Israel Terancam! Hacker Berhasil Jebol Database Kementerian hingga Identitas Lengkap IDF

Baca: Israel Terancam, Hamas: Kami Sedang Berdiskusi dengan Iran soal Serangan Zionis

Serta, puluhan lainnya luka-luka ketika pasukan pendudukan Israel mengebom beberapa rumah di lingkungan Al-Amal di Khan Yunis, sebelah timur Jalur Gaza.

Adapun, Pasukan pendudukan Israel dikabarkan telah dengan kejam menargetkan Jalan Al-Wahdat.

Jalan ini terletak di sebelah barat Khan Yunis, di tengah banyaknya korban jiwa.

Lebih lanjut, di Deir al-Balah di tengah Jalur Gaza, setidaknya dua orang tewas.

Adap pula korban luka di situ, ketika Israel melancarkan serangan udara.

Sementara itu, beberapa orang tewas dan terluka tiba di rumah sakit setelah pemboman Israel di kota Rafah.

Di sisi lain, Kantor Informasi Pemerintah di Gaza mengkonfirmasi bahwa terjadi perubahan fisik para jasad yang terdampak serangan.

Hal itu terjadi, akibat penggunaan senjata Fosfor putih yang telah dilarang secara internasional.

Kantor tersebut menekankan, bahwa pendudukan Israel menggunakan senjata Fosfor putih tersebut dalam agresinya terhadap Jalur Gaza.

Mereka juga mendokumentasikan secara jelas, mengenai penggunaan fosfor putih oleh pendudukan di wilayah Jalur Gaza tersebut.

Karena hal itu, lebih dari 436 warga Palestina telah terbunuh oleh serangan udara Israel dalam 24 jam terakhir.

Menurut Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan Nasional Gaza, Iyad Al-Bazm, 182 orang di antaranya adalah anak-anak.(Tribun-Video.com/english.almayadeen.net)

Artikel ini telah tayang di english.almayadeen.net dengan judul Israelis kill dozens in Gaza, bomb Al-Durra hospital director's house

# Gaza # Israel # Palestina