Faktor Hamas Berlimpah Senjata: Ada Iran, Selundupkan di Terowongan Rahasia & Punya Pabrik Lokal

TRIBUN-VIDEO.COM - Pejuang Hamas Palestina yang menyerang Israel pada Sabtu (7/10/2023) lalu mengagetkan Israel dan sekutunya.

Mereka pun dibuat penasaran, dari dan bagaimana cara Hamas menyiapkan persenjataan hingga berhasil menyerang 20 titik wilayah pendudukan Israel.

Mengenai hal itu, Brad Lendon, penulis senior urusan militer global sebuah media memberikan kesimpulan dalam laporannya.

Menurutnya, serangan Hamas itu tercipta dari perpaduan antara improvisasi, kecerdikan, dan dermawan utama dari luar Palestina.

Faktor pertama, lontaran senjata dari wilayah yang dianggap miskin.

Yakni, dari daerah kantong Gaza yang dikuasai Hamas, berbatasan dengan Israel dan Mesir.

Pada Sabtu lalu, serangan dari Hamas melibatkan ribuan roket, rudal dan drone yang menjatuhkan bahan peledak yang sangat banyak.

Israel dan Mesir kemudian mengepun secara ketat.

Namun, bagaimana Hamas mengumpulkan persenjataan dalam jumlah besar?

Menurut para ahli, Lendon menyebut dengan cara kombinasi tipu muslihat, improvisasi, kegigihan, dan dermawan penting dari luar negeri.

Baca: Dibantai Hamas, Militer Zionis Makin Meradang! Balas Jatuhkan 6 Ribu Bom Berbobot 4 Ribu Ton di Gaza

Faktor kedua, adalah dari Iran.

Dalam analisisnya, Brad Lendon menduga Hamas memperoleh senjata dari selundupan dan menerima sejumlah dukungan militer dari Iran.

“Hamas memperoleh senjatanya melalui penyelundupan atau konstruksi lokal dan menerima sejumlah dukungan militer dari Iran,” menurut World Factbook milik CIA.

Ia pun menjelaskan, meski pemerintah Israel dan AS belum menemukan peran langsung Iran dalam serangan akhir pekan lalu, para ahli mengatakan Iran telah lama menjadi pendukung utama militer Hamas.

Peran Iran dalam dukungan terhadap Hamas, menurutnya adalah menyelundupkan senjata ke wilayah kantong Gaza.

Yakni, melalui terowongan rahasia lintas batas atau kapal yang lolos dari blokade di perairan Mediterania.

Lebih lanjut, selain sebagai penyuplai, Iran juga berperan menjadi mentor bagi Hamas.

Kemudian, untuk faktor ketiga adalah Hamas mendaur ulang amunisi Israel.

Charles Lister, peneliti MEI menjelaskan, Korps Garda Revolusi Islam Iran memberikan pelatihan senjata kepada para insinyur Hamas selama hampir dua dekade.

Cara Hamas mendapatkan bahan mentah untuk senjata buatan dalam negeri juga menunjukkan kelihaian dan kecerdikannya.

Adapun, ketika infrastruktur Gaza hancur akibat serangan udara Israel, pihaknya mendaur ulang amunisi Israel yang tidak meledak.

Yakni, untuk dijadikan bahan peledak dan komponen lainnya menambah rantai pasokan Hamas.

Lebih lanjut, untuk faktor keempat, adalah keberhasilan aksi Hamas dengan perencanaan matang dalam waktu lama.

Dalam ulasan, Lendon menambahkan penekanan jika upaya Hamas itu tidak terjadi dalam semalam.

Untuk menembakkan amunisi sebanyak yang mereka lakukan pada Sabtu lalu, dalam jangka waktu yang singkat berarti Hamas telah membangun persenjataannya.

Baik melalui penyelundupan maupun manufaktur, dalam jangka panjang.

Lebih lanjut, disebutkan olehnya, bahwa para analis juga mengatakan besarnya dan cakupan serangan Hamas terhadap Israel membuat badan intelijen Israel dan negara-negara lain lengah.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Persenjataan Berlimpah Hamas: Faktor Iran, Terowongan Rahasia, Hingga Pabrik Rudal Lokal

# Terowongan  # Hamas # Israel # Palestina