Serangan Udara Israel ke Kamp Pengungsi Tewaskan 45 Orang Palestina, Korban Tertimbun Reruntuhan

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah bangunan tempat tinggal di kamp pengungsi Jabalia di Gaza hancur setelah dibombardir serangan udara Israel pada Kamis (12/10/2023).

Serangan ini mengakibatkan 45 warga Palestina tewas di lokasi kejadian dan membuat puluhan lainnya mengalami luka.

Untuk diketahui kamp Jabalia jadi lokasi pengungsian warga setempat yang bersembunyi dari pengeboman besar Israel di Jalur Gaza.

Baca: Gaza Krisis Listrik hingga Obat-obatan, Rumah Sakit Berisiko Jadi Kamar Mayat Sepenuhnya

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Gaza, Eyad Bozum mengataka, ada kemungkinan korban tewas akan bertambah.

Pasalnya, saat ini petugas masih mencari para korban yang tertimbun reruntuhan.

Sementara itu, Hamas menuduh Israel melakukan genosida di Gaza yang didukung oleh negara-negara Barat.

Pejabat senior Hamas, Ghazi Hamad dalam pernyataan video menyatakan tak ada wilayah aman bagi masyarakat di Gaza.

Hamad juga mengecam pengepungan Israel di Gaza yang mengakibatkan pasokan bahan bakar serta bantuan kemanusiaan tak bisa masuk.

Baca: Tepati Janji Hancurkan Hamas, Israel Bombardir Gaza Tiap 30 Detik Sekali, 6 Ribu Bom Diledakkan

Terkait kondisi Gaza yang makin memburuk, Komite Palang Merah Internasional (ICRC) menyuarakan kekhawatirannya.

ICRC dalam akun media sosial X menyatakan ada ratusan ribu orang yang tak punya tempat untuk tidur.

Sementara itu ada lebih dari dua juta orang yang kekurangan kebutuhan dasar seperti air dan listrik.

Bahkan ambulans juga tak dapat menjangkau korban luka. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # Israel # perang # Gaza # Palestina # Hamas