Israel Balas Dendam, Serang Balik Pejuang Palestina: Rebut Perbatasan Gaza yang Dikuasai Hamas

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel membalas serangan pejuang Hamas Palestina dengan mengerahkan pasukan besar-besaran ke jalur Gaza.

Laporan Associated Press terbaru pada Selasa (10/10/2023) menyebutkan, militer Israel mengklaim telah menguasai kembali sebagian besar wilayah selatan.

Kemudian, juga perbatasan Gaza yang sebelumnya diduduki Hamas pada serangan Sabtu (7/10/2023) lalu.

Juru Bicara Militer Israel, Richard Hecht, bahkan mengklaim anggotanya menemukan 1.500 jenazah kombatan Hamas di wilayah Israel.

Ia juga menjamin tidak ada lagi pejuang Hamas di wilayah yang telah didudukinya.

Hecht mengatakan, militer melakukan serangan ke ratusan target Hamas semalam di lingkungan Kota Rimal di Gaza.

Diketahui, daerah itu merupakan rumah bagi banyak kementerian dan gedung pemerintahan Hamas.

Ia mengatakan, warga diberitahu melalui media sosial sebelum serangan untuk mengungsikan diri tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Kemudian, ia juga menyarankan warga Palestina meninggalkan Gaza melalui perlintasan Rafah.

Meskipun, dirinya tidak menjelaskan ke mana mereka akan pergi atau bagaimana mereka akan menggunakan perlintasan yang kadang-kadang ditutup tersebut.

Baca: Kata-kata Terakhir Jurnalis Palestina Sebelum Tewas seusai Israel Menyerang: Gedung Itu akan Dibom

Adapun, menurut Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu pada Senin, (9/10/2023) lalu, mengumumkan serangan keras Israel terhadap Hamas di Jalur Gaza "baru dimulai".

Netanyahu menyampaikan pernyataan ini dalam pidato yang disiarkan secara nasional.

Yakni, ketika Israel terus melakukan serangan udara berat di Gaza setelah invasi Hamas yang mematikan di Israel.

"Kami baru saja mulai menghantam Hamas," katanya.

"Apa yang akan kami lakukan kepada musuh-musuh kami dalam beberapa hari mendatang akan terngiang bagi mereka selama beberapa generasi."

Sementara itu diketahui, Israel memang secara resmi telah menyatakan perang pada hari Minggu lalu.

Diketahui sebelumnya, pertempuran yang terjadi sejauh ini telah menewaskan sekitar 900 orang di Israel.

Di sisi lain, lebih dari 680 orang di Gaza, menurut otoritas di kedua sisi.

Sementara, untuk serangan udara balasan Israel yang terus berlanjut, lebih dari 187.500 warga Palestina mengungsi di Gaza sejak awal konflik.

Informasi tersebut, menurut laporan dari Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

UNRWA, agensi PBB untuk pengungsi Palestina, telah menerima lebih dari 137.000 orang di sekolah-sekolah di seluruh wilayah tersebut.

Laporan itu, mengatakan bahwa serangan udara telah menghancurkan 790 unit perumahan.

Kemudian, sebanyak 5.330 unit lainnya di wilayah yang dihuni 2,3 juta orang tersebut juga mengalami rusak parah.

Sementara itu, OCHA mengatakan, ada juga kerusakan pada fasilitas air, sanitasi, dan kebersihan di Gaza.

Secara otomatis, kerusakan tersebut telah mengganggu layanan untuk lebih dari 400.000 orang.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Militer Israel Klaim Temukan 1.500 Jasad Pejuang Hamas di Jalur Gaza

# Gaza  # Israel # Palestina # Hamas