Pengawal Kapolda Kaltara Tewas Diduga Tertembak Senpi Sendiri, Selongsong Peluru Tersangkut di Kamar

TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta baru dalam kasus tewasnya pengawal pribadi (walpri) Kapolda Kalimantan Utara (Kapolda Kaltara) berinisial SH terungkap.

Ditemukan selongsong peluru yang diduga kuat berasal dari senjata HS 9 milik korban.

Fakta tersebut didapat seusai Tim Bareskrim Mabes Polri melakukan olah TKP di rumah dinas Kapolda Kaltara pada Selasa (26/9).

Baca: Polisi Ungkap Tewasnya Ajudan Kapolda Kaltara yang Penuh Misteri: Tertembak dari Jarak Dekat

Olah TKP tersebut merupakan yang kedua kali dilakukan setelah sebelumnya digelar oleh Tim Dir Reskrimum dan Propam Polda Kaltara pada Jumat (22/9).

Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat membenarkan adanya olah TKP yang dilakukan oleh tim Bareskrim Mabes Polri.

Saat ditanya lebih jauh terkait hasil olah TKP, Kombes Budi belum bisa menjelaskan lebih lanjut.

Ia mengatakan bahwa pihaknya belum memperoleh data-data yang lengkap.

Namun ia akan segera merinci hasil penyelidikan terhadap perkara tersebut.

Baca: CCTV Kematian Pengawal Kapolda Kaltara, CCTV Kematian Siswi SD hingga Kode Rahasia Fredy Pratama

Diberitakan sebelumnya korban SH yang juga termasuk dalam anggota Genana Sat Brimob Polda Kaltara ditemukan tewas di kamar rumah dinasnya.

Korban tewas pada Jumat (22/9) lalu sekira pukul 12.10 Wita.

Korban dikabarkan tertembak sekira pukul 12.39 Wita atau setengah jam sebelum ditemukan.

SH diduga meninggal akibat tertembak senjata api (senpi) yang selama ini dibawanya.

(*)

(Tribun-Video.com/TribunKaltara.com)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Walpri Kapolda Kaltara Tewas, Bareskrim Mabes Polri Lakukan Olah TKP Ulang di Kamar Brigpol SH

# Kapolda Kaltara # Tertembak Senpi # pengawal pribadi #