Rabu, 14 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Alasan Gempa Maroko Picu Banyak Korban, 800 Lebih Orang Tewas, Raja Maroko Langsung Beri Perintah

Minggu, 10 September 2023 10:37 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Lembaga Survei Geologi AS (USGS) mengungkapkan gempa terjadi di Maroko pada Jumat (8/9/2023) sekira pukul 23.00 waktu setempat.

Gempa bermagnitudo 6,8 tersebut menimpa Maroko, pusat gempa berada di 72 km barat daya Marrakesh, sebuah kota dengan jumlag penduduk 840.000 orang.

Gempa tersebut terjadi di Pegunungan High Atlas di Maroko.

Gempa tersebut mengakibatkan banyak korban tewas karena tertimbun bangunan yang runtuh.

Gempa ini berpusat di sekitar 18,5 km di bawah permukaan bumi sehingga cukup dangkal dan berbahaya karena membawa banyak energi di permukaan.

gempa bumi jarang terjadi di kawasan Afrika Utara, dengan tingkat kegempaan yang relatif rendah di sepanjang tepi utara benua Afrika.

Baca: Gempa Bumi di Maroko Terekam CCTV Jumlah Korban Mencapai 2021 Orang, Sempat Ada Gempa Susulan 4,9 SR

Baca: Terekam CCTV, Jemaah di Maroko Tetap Lanjutkan Salat saat Diguncang Gempa, Suara Gemuruh Terdengar

Lantaran jarang terjadi gempa, sehingga Maroko tidak siap menghadapi bencana serupa.

Termasuk bangunan-bangunan di sekitarnya yang termasuk dalam bangunan tua.

Dalam gempa terbaru ini, banyak rumah di kota lama Marrakesh yang padat penduduk, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO, runtuh.

Raja Maroko, Mohammed VI kemudian langsung bergegas lantaran skala bencana ini termasuk besar.

Raja Maroko memerintahkan angkatan bersenjata untuk memobilisasi aset udara dan darat, tim pencarian dan penyelamatan khusus, serta rumah sakit lapangan bedah, menurut pernyataan dari militer.

Meski banyak tawaran bantuan dari seluruh dunia, pemerintah Maroko belum secara resmi meminta bantuan.

(Tribun-Video.com/apnews.com)

#gempa #gempabumi #maroko #gempamaroko

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Ratu Budhi Sejati
Video Production: Januar Imani Ramadhan
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #Maroko   #gempa   #korban tewas

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved