Negara NATO Panik Hendak Evakuasi Penduduk Gara-gara Drone Rusia Jatuh di Kota Dekat Perbatasan

TRIBUN-VIDEO.COM - Negara anggota NATO, Rumania sedang mempertimbangkan untuk mengevakuasi penduduk Kota Plauru di perbatasan.

Hal ini menyusul ditemukannya puing-puing drone yang diduga berasal dari Rusia.

Adapun Kota Plauru hanya berjarak sekitar 300 meter dari Pelabuhan Izmail, Ukraina selatan.

Pejabat regional telah mengadakan pertemuan dengan kementerian pertahanan untuk membahas proses evakuasi.

Menurutnya, penduduk harus secara sukarela mengungsi karena serangan Rusia terhadap Ukraina semakin masif.

Baca: NATO Gelar Latihan Militer Raksasa di Dekat Rusia, Kerahkan 30 Kapal, 15 Pesawat, dan 3.000 Tentara

Nantinya mereka akan mendapat fasilitas akomodasi dan makanan, seperti yang diterima pengungsi Ukraina.

"Saya perlu menghubungi penduduk setempat, dan mereka yang ingin pindah secara sukarela harus diberikan kondisi yang sama seperti warga Ukraina," kata pejabat regional, Tudor Chernega, dikutip dari Nesweek, Jumat (8/9).

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Rumania Angel Tilvar mengonfirmasi bahwa puing-puing drone jatuh di dekat Plauru.

Dugaan sementara drone tersebut berjenis Shahed yang diluncurkan oleh pasukan Rusia.

Jatuhnya drone juga bersamaan dengan serangan besar-besaran di Pelabuhan Izmail.

Karena lokasinya berdekatan dengan Rumania, ada kemungkinan drone tersebut salah sasaran.

Baca: Luluh Lantak! Markas Besar Polisi Ukraina Diserang Rudal Rusia, 1 Polisi Tewas & 44 Lainnya Luka

Peristiwa ini rupanya langsung mendapat respons dari NATO.

Aliansi menyatakan bahwa mereka mempunyai solidaritas yang kuat dengan Rumania.

Oleh karena itu, NATO akan memantau situasi dengan cermat di wilayah perbatasan.

"Kami terus memantau situasi dengan cermat, dan kami tetap menjalin kontak dekat dengan sekutu kami," kata NATO dalam sebuah pernyataan pada Rabu malam.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di newsweek.com dengan judul NATO Country Mulls Evacuation of Border Town as Russian Drones Swarm

Host: Agung Laksono
VP: Ulung

# Rusia # Ukraina # Perang # NATO