Imbas Bentrokan di Batam, Pelajar SMPN 22 Tanjung Kertang Alami Sesak Napas karena Gas Air Mata

TRIBUN-VIDEO.COM - Momen mencekam bentrok di Batam, gegara gunakan gas air mata membuat siswa sesak napas hingga pingsan.

Diketahui, bentrok terjadi antara warga Rempang versus aparat gabungan terdiri dari TNI, Polri, Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Satpol PP di Pulau Rempang, Kamis (7/9/2023).

Imbas bentrok tersebut, jurnalis TribunBatam.id melaporkan ada pelajar yang pingsan akibat terkena efek gas air mata.

Dikutip dari TribunBatam.id pada (8/9), pelajar-pelajar tersebut adalah pelajar SMPN 22 Batam.

Kepala SMPN 22 Tanjung Kertang, Najib memberikan keterangan pada (7/9).

Baca: Cak Imin Ngotot Bawa Nama Gus Dur untuk Kampanye, Meski Sudah Diwanti-wanti Putri Sulung Gus Dur

Baca: Kapolri Buka Suara soal Bentrokan Warga dan Aparat di Rempang Batam Sebabkan Siswi Pingsan

Para pelajar terimbas gas air mata yang terbawa angin oleh para pelaku bentrok.

Diketahui, kepada siswa yang pingsan, petugas kesehatan terus melakukan evakuasi.

Bahkan, ada beberapa siswa yang langsung dievakuasi menggunakan kendaraan roda dua.

“Suasana di luar sangat tidak kondusif, kami tak ingin anak-anak ada yang menjadi korban. Ini demi keselamatan kita semua,” ujar Najib lagi memberi peringatan.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Pelajar SMPN 22 Rempang Batam Pingsan Kena Efek Gas Air Mata

# siswa  # sesak napas # bentrokan # Batam