BREAKING NEWS: Warga Ricuh & Adang Aparat Pasang Patok di Rempang Batam, Gas Air Mata Ditembakkan

TRIBUN-VIDEO.COM - Kondisi Jembatan IV Barelang Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memanas, Kamis (7/9/2023).

Polisi terpaksa menembakkan gas air mata karena sejumlah warga Rempang mencoba meblokade jalan petugas yang hendak memasang patok.

Suasana berujung ricuh dan makin memanas saat tim gabungan berusaha mendekati warga untuk mengamankan lokasi.

Kehadiran sejumlah aparat gabungan juga disambut histeris sejumlah emak-emak.

Gas air mata terpaksa ditembakkan untuk membuat mundur massa yang menghalangi tim gabungan.

Baca: Pengamat Politik: Asal SBY dan Megawati Mau Lupakan Masa Lalu, Koalisi Demokrat-PDIP Bisa Terjadi

Baca: Seusai PKB Gabung & Demokrat Keluar, Nasdem Sebut Anies-Cak Imin Tetap Pakai Nama Koalisi Perubahan

Terdengar juga seruan aparat yang menggunakan pengeras suara untuk mengambil langkah tegas dan meminta warga untuk tidak anarkis.

Tim gabungan yang bergerak terjadi satu hari setelah dialog antara BP Batam dengan perwakilan warga Rempang di Harmoni One Hotel, Rabu (6/9/2023).

Sebelumnya diketahui, warga sempat menggelar demo terkait rencana relokasi warga Rempang, Kota Batam, Kepri oleh pemerintah.

Unjuk rasa yang dilakukan oleh lembaga adat kesultanan Riau Lingga itu dilakukan untuk menyampaikan permintaan kepada Gubernur Kepri.

Yakni untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat Kepri yang berada di Pulau Rempang, Kota Batam.

Sebelumnya Pemprov Kepri juga menyurati Badan Pengusahaan Batam atau BP Batam, buntut demo warga.

Rencana berkirim surat ini untuk menunda pengukuran dan pemasangan patok di Pulau Rempang yang masih menimbulkan polemik itu.

(Tribun-Video.com/TribunBatam.com)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Rencana Pemasangan Patok di Rempang Batam Ricuh, Emak Emak Menangis Depan Aparat

# Batam  # Rempang # Kepulauan Riau