Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Tegas! Putri Gus Dur Tak Mau Cak Imin Dijegal Pakai Kasus Korupsi, Menag: Jangan Pilih Pembelah Umat

Senin, 4 September 2023 07:37 WIB
Warta Kota

TRIBUN-VIDEO.COM - Putri dari mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Alissa Wahid turut merespons kasus dugaan korupsi yang menimpa Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Alissa Wahid menyatakan bahwa dia tidak setuju jika kasus korupsi yang menyeret nama Cak Imin digunakan sebagai senjata politik dalam Pilpres 2024 mendatang.

Alissa menentang dengan tegas, apabila hukum dijadikan sebagai sarana untuk menjegal lawan dalam kontestasi Pilpres 2024.

Baca: Cak Imin akan Diperiksa KPK seusai Dideklarasikan Jadi Cawapres Anies, NasDem: KPK Ini Mengada-ada

Pembelaan tersebut dengan lantang ia suarakan, meskipun keluarga Gus Dur dan Cak Imin memiliki hubungan yang buruk.

Di mana hal itu tak lepas karena kudeta PKB yang dilakukan oleh Cak Imin beberapa tahun silam.

“Di sisi lain, (walau saya bermasalah dg Cak Imin cs) saya tak ingin kontestasi politik menjadikan hukum sebagai bahan jegal-jegalan. Itu bahaya bagi masa depan bangsa,” tulis Alissa.

“Walaupun cs-nya Cak Imin meremehkan gusdurian yang katanya cuma 150 orang aja, setidaknya kami keukeuh mengambil keteladanan #GusDur untuk bersikap adil dan memikirkan Indonesia, tidak mikir hanya balas dendam, dan tidak menggadaikan ideologi demi jabatan dan kekuasaan,” lanjutnya

Namun di sisi lain, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut juga mengimbau masyarakat untuk selektif memilih calon pemimpin.

Baca: Resmi Jadi Pasangan Bakal Capres-Cawapres, Segini Harta Kekayaan Anies Baswedan dan Cak Imin

Ia meminta agar masyarakat tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat.

Dilansir dari WartaKotalive.com, hal itu diungkapkan Gus Yaqut saat menghadiri Tablig Akbar Idul Khotmi Nasional Thoriqoh Tijaniyah ke-231 di Pondok Pesantren Az-Zawiyah, Tanjung Anom, Garut, Jawa Barat, Minggu (3/9/2023).

"Harus dicek betul. Pernah enggak calon pemimpin kita, calon presiden kita ini, memecah-belah umat. Kalau pernah, jangan dipilih," ujar Menag.

Di hadapan puluhan ribu peserta tablig akbar, ia menyampaikan pentingnya penelusuran rekam jejak saat menentukan calon pemimpin bangsa.

Ia juga meminta masyarakat tidak memilih calon pemimpin yang menggunakan agama sebagai alat politik untuk memperoleh kekuasaan.

Baca: Gagahnya Prabowo saat Cak Imin Berpaling ke Anies, Full Senyum 2 Partai Masuk Koalisi

"Agama seharusnya dapat melindungi kepentingan seluruh umat, masyarakat. Umat Islam diajarkan agar menebarkan Islam sebagai rahmat, rahmatan lil 'alamin, rahmat untuk semesta alam. Bukan rahmatan lil islami, tok," kata Gus Yaqut. (Tribun-Video.com/WartaKotalive.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Alissa Wahid Prihatin KPK Jegal Cak Imin, Gus Yaqut: Jangan Pilih Capres yang Pernah Membelah Umat

# TRIBUNNEWS UPDATE # Alissa Wahid # Gus Dur # korupsi # Yaqut Cholil Qoumas

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Ariska Nur Choirina
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Warta Kota

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved