Terkini Nasional
6 Hari Sempat Diberi Asa, Hanya 1 Malam Anies Baswedan Buat Demokrat Murka, Berikut Deretan Imbasnya
TRIBUN-VIDEO.COM - Partai Demokrat merasa Partai NasDem dan Anies Baswedan telah melanggar kesepakatan bersama tentang bacawapres yang sebelumnya bakal dimandatkan kepada Agus Harimurti Yudhoyono.
Dilansir TribunWow.com dari rilis resmi Partai Demokrat, dijelaskan secara rinci bagaimana kronologi sebenarnya soal adanya pengkhianatan yang diakukan oleh Anies Baswedan.
Sejatinya, Agus Harimurti Yudhoyono sebelumnya sudah dipilih oleh Anies Baswedan tertanggal 14 Juni 2023.
Keputusan itu diambil Anies Baswedan atas pertimbangan dari ibu dan guru spiritualnya.
Bahkan, penunjukkan AHY sebagai pasangan Anies Baswedan juga ditulis oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu dalam secarik kertas yang ditulis tangan langsung olehnya dan ditujukan kepada Ketua Umum Demokrat tersebut per tanggal 25 Agustus 2023.
Atas dasar hal itu, segala persiapan untuk deklarasi sudah disiapkan oleh Partai Demokrat.
Momen pertemuan Anies Baswedan, Susilo Bambang Yudhoyono dan Agus Harimurti Yudhoyono di Museum ANI-SBY, Pacitan, Jawa Timur, Kamis (1/6/2023). (Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat)
Namun, baru enam hari diberikan asa oleh Anies Baswedan, akhirnya, asa itu seketika berubah menjadi kemurkaan dari Partai Demokrat.
Bagaimana tidak, keputusan yang sudah dibuat Anies Baswedan seketika sirna seusai sang bacapres diminta oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh untuk menerima Ketua Umum PKB sebagai bacawapresnya.
Perubahan fundamental itu terjadi pada Selasa malam (29/8/2023).
Baca: Meski Terlihat Cuek, Ikram Rosadi Beri Jawaban Penuh Perhatian saat Ditanya oleh Larissa Chou
Secara sepihak tanpa sepengetahuan Demokrat dan PKS, Ketua Umum NasDem Surya Paloh menetapkan Muhaimin Iskandar sebagai bacawapres Anies Baswedan di NasDem Tower.
Barulah, satu hari kemudian, bacapres Anies Baswedan memutuskan untuk tidak secara langsung menyampaikan kepada para pimpinan tertinggi PKS dan Demokrat melainkan justru mengutus juru bicaranya Sudirman Said.
Lantas, apa imbas dari keputusan kontroversial NasDem dan Anies Baswedan yang secara sepihak memutuskan maju bersama Cak Imin?
1. Demokrat Take Down Baliho Anies Baswedan
Mendengar keputusan kontroversial dari Anies Baswedan dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Partai Demokrat Sukabumi, Jawa Barat langsung seketika menurunkan baliho yang sudah terpasang di sejumlah titik.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi, Iman Adinugraha menegaskan Demokrat Kabupaten Sukabumi mengikuti keputusan pusat untuk segera menurunkan baliho bergambar Anies Baswedan.
"Kalau pusat sudah men-take down gitu, kita ikutin semua," kata Iman kepada Tribun via telepon, Kamis (31/8/2023) malam dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id.
Iman mengaku heran dengan apa yang dilakukan Surya Paloh dan Anies Baswedan.
Padahal sebelumnya, Anies Baswedan sudah bersurat kepada Demokrat agar Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi cawapresnya.
"Ya makanya, kok aneh gitu, kalau koalisi kan diputuskan bareng-bareng."
"Kan sudah ada press release itu detail kan Anies sudah bikin surat ke kita meminta AHY sebagai wapres baru 5 hari yang lalu, tapi tiba-tiba hari ini memutuskan Cak Imin."
"Kan itu luar biasa, kan tidak ada konfirmasi apa-apa," ucap Iman, kecewa.
Ia menegaskan kembali agar secepatnya Demokrat Kabupaten Sukabumi menurunkan baliho bergambarkan Anies Baswedan.
Baca: Koalisi Gonjang-ganjing, Surya Paloh Temui Jokowi di Istana, Arahan Pilih Cak Imin Cawapres Anies?
"Saya gak ngerti juga itu Surya Paloh gimana maunya. Betul kita akan take down," jelasnya.
Ilustrasi baliho Partai Demokrat yang menunjukkan kebersamaan Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono dan Anies Baswedan.
2. Andi Arief Sebut Anies Baswedan Berdarah Dingin tapi Pengecut
Imbas kedua, Andi Arief terang-terangan sebut Anies Baswedan sebagai pengecut.
Dalam cuitan twitter nya, Andi Arief membeberkan adanya pengkhianatan yang dilakukan oleh bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
Awalnya, Andi Arief mencuitkan sindiran tentang seseorang yang bukan berhati bersih.
Cuitan itu pun sempat menyisakan tanda tanya besar, mengingat Andi Arief secara tiba-tiba mengungkapkan sesuatu di luar dugaan.
Cuitan Twitter Andi Arief itu ia cuitkan pada Kamis (31/8/2023).
"Tuhan menunjukkan jalan Partai Demokrat berjalan ke depan dengan yang bersih hatinya," isi cuitan pertama Andi Arief.
Tak berselang lama dari cuitan pertamanya, Andi Arief kembali mengejutkan dengan membeberkan statement keduanya yang lebih fulgar.
Andi Arief terang-terangan mengklaim Anies Baswedan sebagai orang berdarah dingin tapi pengecut.
Cuitan itu dicuitkan Andi Arief berselang enam jam dari cuitan pertamanya.
"Saya tidak menyangka @aniesbaswedan berdarah dingin tapi pengecut," tulis @Andiarief_.
Cuitan Andi Arief soal Anies Baswedan berdarah dingin tapi pengecut.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
# Partai NasDem # Demokrat # Anies Baswedan
Sumber: TribunWow.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Anies Baswedan Luncurkan Organisasi Baru, Dipeluki Warga saat Bangun Jembatan untuk Warga Banten
14 jam lalu
To The Point
DPR Belum Pastikan Pembahasan RUU Perampasan Aset di Prolegnas, Demokrat Nyatakan Sikap Terbuka
6 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Purnawirawan TNI yang Desak Pencopotan Gibran Disebut Pecundang, Silfester: Mereka Kalah Pilpres
7 hari lalu
Live Update
Gebrakan Zona Hijau Walkot Pekanbaru, Ratusan Tiang Reklame & Baliho Raksasa Ilegal Dibongkar
Selasa, 6 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.