Ukraina Diminta Pakai Tank Soviet untuk Lawan Jebakan Ranjau Rusia: Tank Barat Sayang Kalau Hancur

TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan penasihat jenderal Amerika Serikat (AS) Dan Rice menyarankan Ukraina untuk mengerahkan stok kendaraan lapis baja Soviet yang masih tersisa.

Saran ini muncul sebagai solusi untuk menghadapi ladang ranjau Rusia yang mematikan.

Menurut Rice, lebih baik lapis baja Soviet hancur daripada Ukraina kehilangan tank canggih dari Barat.

Baca: Ribuan Ranjau yang Disebar Rusia Bikin Ukraina Kelimpungan, Zelensky: Ini Sangat Sulit bagi Kami

Rice menjelaskan, salah satu kendala utama yang dihadapi pasukan Ukraina adalah ladang ranjau.

Hal itu membuat kendaraan tempur yang dikirim Barat rusak atau bahkan hancur.

Rice tak ingin kejadian semacam itu terus menerus berulang.

Sehingga, ia menawarkan solusi kepada Ukraina untuk memaksimalkan penggunaan tank Soviet, seperti T-64.

Menurutnya, tidak masalah jika T-64 hancur atau rusak karena dianggap sudah ketinggalan zaman.

"Tank-tank yang lebih tua seperti T-64 era Soviet lebih mudah dibuang," kata Rice, dikutip dari RT, Rabu (23/8).

Baca: Brigade Terkuat Ukraina Kini Melempem, Kehilangan 10 Persen Kendaraan Pembasmi Ranjau Buatan Amerika

Sementara tank canggih dari Barat seperti Leopard 2 dapat digunakan sebagai cadangan.

Rice menilai, solusi tersebut adalah yang paling mungkin diterapkan saat ini.

Sebelumnya, Ukraina mengalami kerugian besar saat memulai serangan balasan.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, jumlah tentara yang tewas mencapai 43 ribu personel.

Selain itu, 5.000 unit peralatan militer juga ikut dihancurkan.

Baca: Serangan Artileri Chechnya Menargetkan Posisi Ukraina di Kleshcheevka, Tentara yang Terluka Ditawan

Termasuk 25 tank Leopard Jerman dan 21 kendaraan tempur infanteri Bradley buatan AS. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # tank # Soviet # Rusia # Ukraina # perang