TRIBUNNEWS UPDATE
Gawat! Ukraina Dikepung Ranjau Rusia hingga Tak Bisa Berkutik, Kini Desak NATO Kirim Bantuan Alat
TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina kembali mengemis kepada Negara Barat dan NATO agar mengirim bantuan alat pembersih ranjau.
Pasalnya Ukraina mengaku wilayahnya dipenuhi oleh ranjau yang ditanam oleh pasukan Rusia.
Selain meminta alat pembersih ranjau, Ukraina mendesak sekutu agar memberikan pelatihan kepada tentara Kiev.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksi Reznikov.
Ia berharap agar Negara Barat mendengar seruannya soal permintaan alat pembersih ranjau.
Baca: Beri Peringatan ke Pasukan Rusia! Tegaskan Pulau Ular Milik Ukraina, Tolak Serahkan Kapal Perang
Oleksi Reznikov menyebut ranjau menjadi salah satu permasalahan paling serius di medan perang.
Terlebih ranjau Rusia telah disebar di sepanjang garis depan yang membentang sekira 600 mill.
Bahkan Oleksi Reznikov menyebut sebanyak lima ranjau tertanam dalam setiap meter persegi.
Pihaknya pun mengklaim ranjau tersebut ditanam di tempat yang strategis, sehingga membuat pasukan Ukraina tak bisa berkuting.
"Kami memiliki penyapu ranjau yang terampil dan peralatan modern, tetapi mereka sangat tidak mencukupi untuk garis depan yang membentang ratusan kilometer di timur dan selatan Ukraina," katanya.
Baca: Rudal Tor-M2 Rusia Siaga di Distrik Militer Arah Kupaynsk Ukraina, Siap Hantam Musuh Kapan Saja
Tak hanya itu, Oleksi Reznikov juga meminta kepada sekutu Barat agar mempercepat pelatihan kepada militer Ukraina.
Sementara permintaan senada juga disampaikan oleh manajer program Ukraina, Smith.
Ia mengatakan unit pencari ranjau Ukraina yang kekurangan staf dihadapkan dengan berbagai jenis ranjau di medan perang.
Oleh sebab itu pihaknya turut mendesak agar NATO mengirim penjinak sekaligus pembersih ranjau.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ukraina Butuh Bantuan Bersihkan Ranjau Rusia, Desak Sekutu Beri Alat dan Pelatihan
Host: Maria Nanda
Vp: Mellinia Pranandari
# rusia # ukraina # ranjau # Perang
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
UPDATE Perang Gaza: Houthi Serang Tel Aviv seusai Digempur AS | Israel Dicap Penjajah di sidang ICJ
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Tak Kunjung Setujui Gencatan, Trump Beri Sanksi Baru Rusia: Target Energi Gazprom dan Perbankan
Sabtu, 3 Mei 2025
To The Point
AS Setujui Bantuan Militer untuk Ukraina Senilai 310 Juta Dolar AS, Pelatihan Pilot Hingga Navigasi
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Rangkuman Perang Israel-Hamas: Qatar Emosi Lihat Gaza Hancur Diserang IDF, Zionis Bom Damaskus
Jumat, 2 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.