Minggu, 11 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Kesaksian Penambang Banyumas Lolos dari Lubang 'Maut', Gagal Selamatkan Keponakan: Air Gede Banget

Jumat, 4 Agustus 2023 07:14 WIB
Tribunnews Bogor

TRIBUN-VIDEO.COM - Usman Sugalih satu di antara penambang emas di Banyumas yang selamat mengungkap detik-detik sebelum terjadinya insiden maut yang menjebak delapan temannya.

Usman mengaku tak bisa menyelamatkan rekannya bahkan kepoanakannya sendiri yang masih berada di dalam lubang.

Berdasarkan kesaksiannya, lubang tambang emas itu dengan cepat terisi oleh air.

Saat insiden di tambang emas Banyumas terjadi, Usman yang berasal dari Desa Kiarasari, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor itu masuk kerja di siang hari.

Ia kemudian keluar dari lubang pukul 17.00 WIB dan kemudian kedelapan kawannya masuk ke lubang pukul 20.00 WIB.

"Saya sift siang, pukul 17.00 WIB saya keluar, pukul 20.00 WIB itu malem rabu pada masuk delapan orang itu. dua jam kemudian saya dapet info ada yang bocor ke lubang orang Bogor," ujarnya kepada wartawan, Rabu (2/8/2023).

Dua jam setelah kedelapan temannya masuk ke lubang, Usman mendapat kabar bahwa terdapat kebocoran dalam lubang yang dimasuki oleh rekan-rekannya.

Setelah mendapat kabar tersebut ia berupaya menyelamatkan rekan-rekannya.

Usman bahkan tak ragu untuk kembali masuk ke dalam lubang tambang emas tersebut.

Namun menurut Usman kala itu, situasi tidak memungkinkan untuk menyelamatkan teman dan keluarganya.

Sebab, air begitu cepat mengisi lubang tersebut hingga membuatnya dan rekan yang selamat harus kembali naik untuk menyelamatkan diri.

Usman pun masih mencoba membantu mereka yang terjebak dengan alat yang ada.

Namun apalah daya, besarnya volume air yang masuk membuatnya tak mampu lagi menyelematkan mereka.

"Kami pun ingin sebetulnya menolong rekan dan keluarga kami didalam sana, cuma situasi yang tidak memungkinkan, kami kembali lagi ke atas setelah itu kami siapkan alat untuk membantu cuma apalah daya tangan tak sampai air itu gede banget," ujarnya kepada wartawan

Kini, upaya pencarian terhadap kedelapan temannya pun telah resmi dihentikan oleh Basarnas setelah tujuh hari berlalu.

Ia pun mau tak mau harus mengikhlaskan kejadian yang terjadi begitupun dengan rekan dan keponakannya.

Usman juga mengucapkan terimakasih kepada Tim SAR gabungan, Pemerintah Banyumas, dan Pemerintah Kabupaten Bogor yang telah berupaya untuk melakukan pencarian kepada para korban meskipun hasil yang didapat tidak sesuai dengan harapan keluarga.

"Kami mengikuti prosedur aja, keluarga sudah mengikhlaskan," pungkasnya.

(Tribun-Video.com/TribunnewsBogor.com)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Gagal Selamatkan Keponakannya di Lubang Tambang Emas Maut Banyumas, Paman Korban: Air Gede Banget


Editor: Alfin Wahyu Yulianto
Reporter: Dhea Andika Rizqi
Video Production: Gianta Firmandimas Adya Mahendra
Sumber: Tribunnews Bogor

Tags
   #Banyumas   #tambang emas

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved