Kamis, 15 Mei 2025

Live Update

Tanah Terendam, Warga Bedono Sayung Demak Demo Gubernuran Ingin Hapuskan Perpres Tanah Musnah

Selasa, 1 Agustus 2023 14:00 WIB
Tribun Jateng

TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Bedono Sayung Demak melakukan demo gubernuran pada Senin (31/7/2023).

Hal itu dilakukan oleh Aliansi Masyarakat yang terimbas alias terdampak tol Semarang Demak.

Dikutip dari TribunJateng.com pada (1/8), tak hanya warga namun Kepala Desa Bedono bernama Agus Salim turut mendampingi.

Dalam aksinya, warga Desa Bedono menolak penerapan tanah musnah pada proyek tol Semarang-Demak.

Mereka menolak tata cara penetapan tanah musnah sebagaimana diatur dalam Permen ATR/BPN Nomor 17 tahun 2017 dan Perpres 52 tahun 2022 maupun Perpres 27 tahun 2023.

Agus Salim mengaku ikut bertanggung jawab mengantarkan warganya untuk menyampaikan aspirasi.

Dirinya ingin aspirasi warga dapat diperhatikan sebaik-baiknya, seperti yang telah disampaikan oleh Presiden Jokowi.

"Karena bapak Presiden telah menyampaikan tidak ada tanah musnah. Tapi adanya revisi Perpres terkait tanah musnah membuat warga tidak terima," tuturnya.

Menurutnya, tanah di lokasi desanya terendam air dan hal itu bukan keinginan warga.

Lebih lanjut, ia menuding dampak tanah di desanya terendam air karena adanya proyek pembangunan bandara, pelabuhan, dan perluasan wilayah industri di wilayah Terboyo.

"Hal ini menyebabkan kewilayahan kami terendam air. Ini sangat memprihatinkan jadi harus diperhatikan hak-hak mereka," tuturnya.

Selain itu, tanah di wilayahnya terdampak tol, dan hal itu menjadi dampak sosial karena rumah warganya yang terendam air dikatergorikan tanah musnah.

"Kami sudah menyambung rasa dengan masyarakat dan pendekatan. Tapi diluar kendali saya. Kemanapun mereka melangkah akan kami dampingi. Tanah saya terlepas dari kepala desa juga terendam air. Saya juga prihatin," ujar dia.

Tanah yang terendam air di wilayahnya seluas 620 hektarare, sementara tanah yang terdampak tol seluas 80 hektarare.

"Ketinggian air ada yang setengah meter ada yang satu meter. Masyarakat memanfaatkan sebagai lahan pertambakan," imbuhnya.

Ia tak ingin warga hanya mendapat ganti rugi 30 persen dari harga pasaran, namun juga meminta agar Perpres tanah musnah dihapuskan.

"Tanah terdampak tol harus dibayar sepatutnya dengan harga yang diharapkan masyarakat," tandasnya.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Demo Gubernuran, Warga Bedono Tolak Penerapan Tanah Musnah pada Proyek Tol Semarang Demak

Host: Yessy Wienata
VP: Abdul Salim

Editor: Sigit Ariyanto
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribun Jateng

Tags
   #LIVE UPDATE   #Demak   #demo

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved