Konflik Rusia vs Ukraina
Rusia Murka 3 Drone Ukraina Hantam Kota Moskow, Ancam Balas Dendam Gunakan Senjata Nuklir
TRIBUN-VIDEO.COM - Ancaman serangan nuklir semakin nyata digaungkan oleh Rusia.
Hal tersebut disampaikan oleh Mantan Presiden Rusia Dmity Medvedev.
Ia mengatakan Rusia akan menggunakan senjata nuklir jika serangan balasan Ukraina berhasil.
Terlebih Rusia akan menggunakan senjata nuklirnya lantaran perang ofensif Ukraina dibantu oleh NATO.
“Bayangkan jika.. ofensif, yang didukung oleh NATO, berhasil dan mereka merobek sebagian tanah kami maka kami akan dipaksa untuk menggunakan senjata nuklir sesuai aturan keputusan dari presiden Rusia." ujar Medvedev.
Oleh sebab itu Medvedev mengatakan agar Ukraina tak memancing kemarahan Rusia
Baca: Kecewa Disebut Tak Pasang Badan untuk Michelle Ashley, Pinkan Mambo Ngaku Bela Seribu Persen
Baca: Presiden Jokowi Resmikan Sodetan Ciliwung, Singgung Hampir 11 Tahun Lamanya Pembangunan
Jika kemarahan Moskow tersulut, maka nuklir tersebut tak hanya sebagai ancaman namun benar-benar diluncurkan.
"Tidak akan ada pilihan lain. Jadi musuh kita harus berdoa untuk (kesuksesan) prajurit kita. Mereka memastikan bahwa api nuklir global tidak tersulut," katanya.
Medvedev menegaskan bahwa penggunaan nuklir itu menjadi sebagian dari doktrin nuklir Rusia.
Adapun doktrin itu terkait penggunaan senjata nuklir sebagai tanggapan atas agresi Rusia yang dilakukan lantaran mengancam keberadaan Moskow.
Hal ini berkesinambungan dengan Ukraina yang mencoba merebut kembali beberapa wilayah yang telah dianeksasi Rusia.
Sementara pernyataan Medvedev mendapat tanggapan dari kritikus Kremlin.
Ia mengatakan Medvedev sengaja membuat pernyataan ekstrem sebagai upaya menghalangi negara Barat dan NATO memasok senjata ke Ukraina.
(Tribun-Video.com)
https://news.yahoo.com/russias-medvedev-wed-nuclear-weapon-120827390.html
Host: Maria Nanda
Vp: Aura Dewi Arafuru
# Nuklir # Ukraina # Moskow # Rusia
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Aura Dewi Arafuru
Sumber: Sumber Lain
Tribunnews Update
Tak Kunjung Setujui Gencatan, Trump Beri Sanksi Baru Rusia: Target Energi Gazprom dan Perbankan
7 hari lalu
To The Point
AS Setujui Bantuan Militer untuk Ukraina Senilai 310 Juta Dolar AS, Pelatihan Pilot Hingga Navigasi
7 hari lalu
Mancanegara
Perang dengan Rusia Memanas, AS Sebut Kiev Siap Serahkan 5 Wilayah ke Moskow, Ukraina Terpojok?
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Iran Gerah! Ancam PM Netanyahu: Nekat Serang Fasilitas Nuklir bakal Direspons Balasan Tegas
Jumat, 2 Mei 2025
To The Point
Ukraina-AS Teken Kesepakatan Mineral, Rusia Tanggapi Sinis: Kehilangan Kekayaan & Mengemis Dukungan
Jumat, 2 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.