Pengakuan Miris Istri dari Tahanan yang Tewas Dianiaya 7 Oknum Polisi: Katanya Ditangkap Kok Mati

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus tewasnya DK (38) tahanan yang diduga tersandung narkoba pertama kali terungkap dari pengakuan sang istri.

Melalui kuasa hukumnya, Ramzy Brata Sungkar, istri DK mengaku bahwa suaminya dikabarkan meninggal dunia seusai ditangkap kepolisian.

Ia mengatakan, pihak keluarga baru diberi tahu ketika korban sudah berada di rumah sakit.

Namun, istri mencium bau kejanggalan terkait suaminya yang meninggal dunia itu.

Baca: Jenderal Ukraina Akui Pertahanan Rusia Sulit Dibobol meski Serangan Besar Sudah Pakai Senjata Barat

Baca: 2 Pejabat Tinggi Ukraina Akui Kehebatan Pertahanan Udara Rusia Sebabkan Serangan Balasan Gagal

Dari laporan itulah, Ramzi kemudian melakukan koordinasi dengan Polda Metro Jaya.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, tujuh orang anggota Polda Metro Jaya telah ditetapkan tersangka dan ditahan buntut tewasnya DK.

Tujuh orang tersebut diketahui berinisial EP, YP, AB, AJ, FE, RP, dan JA.

Sementara seorang lagi masih menjalani pemeriksaan etik, dan oknum polisi berinisial S kabur dan kini masuk dalam daftar DPO.

Hingga saat ini, kepolisian masih belum mengungkap bagaimana kronologi tewasnya DK akibat penganiayaan brutal yang dilakukan oknum polisi tersebut.

Atas perbuatannya, tujuh orang anggota Polda Metro Jaya dikenakan Pasal 355 KUHP tentang penganiayaan berat yang berencana juncto Pasal 170 subsider Pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang mengakibatkan seseorang meninggal dunia. (Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pria yang Tersandung Narkoba Tewas Diduga Dianiaya Polisi, 7 Ditetapkan Jadi Tersangka dan Satu DPO,

HOST: Nila Irda
VP: Reyhan Daffa Hidayyahya

# tahanan # tewas # dianiaya # oknum polisi