Panji Gumilang Bakal Bangun Galangan Kapal di Batam? Kini Ngaku Beli Lahan Seluas 20 Hektar

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video yang memperlihatkan Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaitun Panji Gumilang sedang berada di sebuah lahan di kawasan Pulau Galang Batam mengejutkan warga Batam, Kepulauan Riau.

Video tersebut sempat diunggah di sejumlah beberapa media sosial Tiktok.

Dalam video itu, Panji mengumumkan telah membeli lahan seluas 145 hektare di Pulau Galang Batam.

"Kita berada di penghujung Pulau Galang, menjelang titik nol sebelah Selatan, kurang lebih berada kurang lebih 20 kilo meter dari titik nol. Kita berdiri menghadap ke Barat," kata Panji Gumilang dalam video tersebut.

Ia menyampaikan lahan seluas 20 hektare tersebut, ia beli dari seseorang bernama Ahua atau Rudi.

Baca: Panji Gumilang akan Bangun Galangan Kapal di Batam, Ketua Komisi II DPRD Kepri: Saya Keberatan!

Panji menyebutkan lokasi lahan tersebut hanya berjarak kurang lebih 6 kilo meter dari jalan utama.

Lahan puluhan hektar itu, direncanakan akan dibangun galangan kapal dan kawasan pertanian.

"Jika sudah ada galangan kapal atau jembatan, maka kapal dari Jawa bisa masuk di pulau Galang," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, video itu diambil sudah lama, kurang lebih 3 tahun yang lalu.

Untuk memastikan kebenaran berdasarkan video ini, Tribun Batam mencoba menghubungi seorang tokoh masyarakat Pulau Rempang Galang, yang juga merupakan Ketua Kekerabatan Masyarakat Adat Tempatan (Keramat), Gerisman Achmad.

Melalui sambungan telepon WhatsApp Gerisman mengaku pernah mendengar Panji Gumilang membeli lahan di kawasan Rempang.

"Kami sempat mendengar isu tersebut. Namun lokasi persisnya kami belum tahu," kata Gerisman, Senin (24/7/2023).

Baca: Seusai Galangan Kapal, Kini Usaha Kayu Milik Ponpes Al Zaytun Disegel karena Izin Juga Tak Diurus

Disinggung soal kepemilikan lahan atas nama Ahua seperti yang di sampaikan Panji dalam video, Gerisman mengaku tidak mengenal sosok tersebut.

"Saya kurang tahu bang sosok itu. Seperti dia seorang pengusaha juga," ungkapnya singkat.

Sementara itu Ketua Komisi II DPRD Kepri Wahyu Wahyudin mengaku belum mendapatkan video tersebut.

"Saya belum tahu ada video tersebut. Jika benar saya pribadi merasa keberatan jika Panji Gumilang mendirikan atau membangun apapun di Kepri," ujarnya.

Wahyu menyarankan, agar fokus dulu apa yang menjadi polemik di Jawa. Jika sudah selesai perkaranya baru bisa membangun apapun di wilayah lain.

(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul PENJELASAN Tokoh Galang Batam Soal Video Panji Gumilang Beli Lahan 20 Hektare di Barelang


# panji gumilang # batam # kepulauan riau # galangan kapal # pesantren al zaytun # ponpes al zaytun