Pilu! Ayah Korban Mutilasi di Turi Sleman Ternyata Kehilangan Kedua Putranya dengan Cara Tragis

TRIBUN-VIDEO.COM - Duka yang mendalam dirasakan oleh keluarga dari korban mutilasi di Sleman, Redho Tri Agustian yang ada di Pangkalpinang.

Selain karena meninggalnya Redho yang mengenaskan, ternyata kakak korban juga tewas dengan cara tragis.

Hal ini diungkap oleh ayah Redhi, Abdullah di rumahnya di Pangkalbalam, Pangkalpinang Senin (17/7/2023).

Dikutip dari Kompas.com, Abdullah mengatakan kakak Redho bernama Tomi meninggal akibat kecelakaan.

"Dulu Tomi kakak Redho yang di tengah, meninggal akibat kecelakaan, tabrakan," kata Abdullah saat disambangi Kompas.com di rumahnya di Pangkalbalam, Pangkalpinang, Senin (17/7/2023).

Saat meninggalnya sang kakak, Redho diketahui masih berstatus sebagai pelajar sekolah menengah pertama (SMP).

Baca: Sosok W Pelaku Pembunuhan Mutilasi Turi Sleman di Mata Kades, Dikenal Kalem dan Tenang

Keluarga pun terus berusaha mengikhlaskan kepergian Tomi.

Namun tak disangka, anak bungsunya justru kini ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa dengan cara mengenaskan.

Abdullah pun pasrah atas kejadian yang menimpa keluarganya tersebut.

"Kami hanya pasrah, menunggu saja di rumah," ujar Abdullah yang sesekali berusaha melepas senyum.

Abdullah mengatakan, kakak sulung Redho, Rian yang mengurus untuk kepulangan jenazah korban.

Rian merupakan kakak sulung Redho saat ini telah berada di Yogyakarta untuk mewakili pihak keluarga.

Baca: Detik-detik Mahasiswa Dimutilasi di Sleman Yogyakarta, Sempat Ketemu Teman Kos dan Terekam CCTV

"Sudah kami serahkan pada Rian, kakak sulungnya Redho. Dia yang mengurus di sana," ucap Abdullah.

Sementara paman korban, Majid, mengatakan, ibu Redho bernama Yana masih syok dengan kabar kematian buah hatinya.

Oleh sebab itu, pihaknya masih membiarkan Yana untuk menenangkan diri terlebih sudah ada yang mengurus jasad Redho.

"Kondisinya stres karena tekanan yang berat. Jadi biarlah di sini menenangkan diri, karena sudah ada juga keluarga di sana (Yogyakarta)," pungkas Majid.

Diketahui jika Redho mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Yogyakarta itu ditemukan tewas dengan kondisi termutilasi.

Pelaku pun berjumlah dua orang yakni RD asal DKI Jakarta dan W asal Magelang.

Kini polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mendalami motif pelaku.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Pilu Ayah Korban Mutilasi di Sleman: Dulu Kakaknya Meninggal Kecelakaan"

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik