BREAKING NEWS: Rekonstruksi Pembunuhan Purnawirawan TNI di Semanding Ponorogo, Terbukti Berencana

TRIBUN-VIDEO.COM - Beberapa waktu lalu sempat heboh sebuah rumah kontrakan di Semanding Ponorogo yang mendadak kosong dengan banyak bercak darah di dalamnya.

Warga sekitar sempat mendengar keributan dan tingkah mencurigakan dari penghuninya.

Rumah kontrakan itu diduga menjadi lokasi pembunuhan.

Belakangan dugaan itu ternyata benar.

Sosok korban dibuang ke Ngawi dalam kondisi dibalut karpet dan ditemukan pada Rabu (5/7/2023).

Kini pelaku pembunuhan tersebut telah ditangkap.

Baca: Kronologi Peristiwa Berdarah di Rumah Kontarakan Ponorogo yang Tewaskan Purn TNI, Ada Bercak Darah

Pelaku pembunuhan berjumlah dua orang yakni JRP (21) dan AAF (16) yang ditangkap polisi di Pematang Kandis, Kecamatan Bangko, Kabupaten Maringin, Kota Jambi.

Korban pembunuhan ternyata adalah purnawirawan TNI bernama Sumiran warga Desa Pragak, Kabupaten Magetan, Jawa Timur yang sedang bekerja di Ponorogo.

Kemudian sodara, hari ini, Selasa (11/7/2023), tersangka Jeki Rahmat Prawijaya (21) melakukan rekonstruksi pembunuhan Sumiran.

Sedangkan satu tersangka lain berinisial AAF (16) tak dihadirkan langsung dan diperankan oleh pengganti.

Rekonstruksi kejadian digelar di rumah kontrakan RT 02 RW 02, Dusun Jatisari, Desa Semanding, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo.

Ratusan warga sekitar mendatangi rumah kontrakan tersebut.

Sesampai di lokasi pembunuhan, tersangka Jeki digiring oleh 2 petugas Satreskrim Polres Ponorogo.

Sontak ketika melihat tersangka Jeki, suara sorakan dari warga terdengar.

Bahkan beberapa terdengar memaki Jeki.

Baca: Misteri Rumah Penuh Bercak Darah di Semanding Ponorogo Terungkap! TKP Pembunuhan Pensiunan Tentara

Dua pelaku pembunuhan merupakan warga Provinsi Jambi yang sedang mencari pekerjaan.

Mereka bertemu dengan korban pertama kali melalui media sosial.

Saat itu dua pelaku dijanjikan pekerjaan.

Dalam rekosntruksi kasus tersebut, tampak Jeki mengenakan pakaian tahanan nomor 18 berwarna oranye.

Tangannya terlihat diborgol dan berjalan menunduk.

Dalam rekonstruksi kejadian ini, Jeki memeragakan 41 adegan.

Kapolres Ponorogo, AKBP Wimboko kemudian merinci 41 adegan tersebut.

Detik-detik kedua tersangka melakukan eksekusi pembunuhan pada degan nomor 17 hingga 25.

Adegan nomor 1 sampai 37 dilakukan di dalam rumah kontrakan.

Mulai dari korban datang hingga eksekusi dan membungkus korban menggunakan karpet.

Sedangkan adegan nomor 38 hingga 41 dilakukan di luar rumah kontrakan.

Termasuk adegan tetangga yang sempat curiga, adegan menyeret karpet berisi korban dan dimasukkan ke mobil. (*)

#pembunuhan #ponorogo #pembunuhanberencana #beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #breakingnews #live