Ukraina Gigit Jari, 5 Serangan Rudal S-200 Menuju Rusia Gagal Termasuk ke Arah Jembatan Krimea

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan pertahanan udara Rusia berhasil mencegat lima rudal S-200 Ukraina dalam beberapa hari terakhir.

Salah satu rudal itu menargetkan jembatan di Krimea yang dikuasai oleh Rusia.

Hal itu disampaikan Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia Jenderal Valery Gerasimov, Senin (10/7).

Baca: Media Independen Rusia, Menyebut Jumlah Korban Mencapai 50 Ribu Pria Rusia Selama Perang di Ukraina

Menurutnya, Ukraina telah mengubah rudal anti-pesawat S-200 menjadi versi serang untuk menghancurkan sasaran darat.

Rusia mendeteksi ada empat rudal S-200 yang diluncurkan ke wilayah Rusia pada 9 Juli.

Serangan itu menargetkan jembatan di Krimea, lapangan terbang militer di Rostov, dan Kaluga.

Namun, upaya tersebut gagal karena rudal S-200 dicegat sebelum mencapai sasaran.

"Kiev melakukan upaya yang gagal untuk menyerang sasaran di wilayah Krimea, Rostov, dan Kaluga dengan rudal anti-pesawat S-200," kata Gerasimov, dikutip dari SputnikGlobe, Selasa (11/7).

Baca: Baru 6 Bulan Menjabat, Vladimir Putin Pecat Valery Gerasimov Komandan Perang Rusia di Ukraina

Gerasimov menyebut, dua rudal dihancurkan sistem pertahanan udara dan dua lainnya melalui sistem peperangan elektronik.

Sementara satu rudal yang lain tidak dijelaskan jatuhnya.

Rusia memastikan tidak ada korban jiwa dan kehancuran akibat serangan ini.

Meski begitu, Gerasimov tetap memerintahkan jajarannya untuk melakukan penyelidikan.

Baca: Ukraina Semakin Bergerilya Merebut Bakhmut, Pasukan Chechnya Dikerahkan Bantu Militan Rusia

Ia ingin mengetahui lokasi peluncuran S-200 serta tempat penyimpanannya. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # rudal # perang # Rusia # Ukraina