TRIBUNNEWS UPDATE
Alumni Al Zaytun 'Kutuk' Keras Tudingan Ken Setiawan soal Halalkan Zina di Ponpes: Itu Menyesatkan!
TRIBUN-VIDEO.COM - Forum Komunikasi Alumni Pondok Pesantren Al Zaytun mengultimatum pendiri Negara Islam Indonesia (NII) Crisis Center Ken Setiawan.
Mereka menghimbau kepada Ken untuk mencabut pernyataannya terakit tudingan diperbolehkan zina di lingkungan ponpes.
Para alumni memberikan waktu kepada Ken selama 3x24 jam untuk mencabut pernyataan tersebut.
Pernyataan sikap alumni Al Zaytun itu telah dikonfirmasi Kompas.com dari narahubung alumni Al Zaytun Muhammad Ikhsan, Jumat (7/7/2023).
Dalam pernyataan itu, alumni Al Zaytun juga mengutuk keras pernyataan Ken yang dianggap fitnah kepada Ponpes Al Zaytun.
Ikhsan menyebut bahwa apa yang diungkap oleh Ken adalah pernyataan yang sesat dan menyesatkan.
Baca: Blakan-blakan soal Panji Gumilang! Imam Supriyanto Sebut Ada Oknum BIN Jadi Petinggi Al-Zaytun
Sebab selama ini, menurutnya, dirinya tidak pernah mendapati praktik terkait menghalalkan zina dengan membayar sejumlah uang.
"Kami menyampaikan bahwa apa yang disampaikan oleh Ken Setiawan tersebut merupakan pernyataan yang sesat dan menyesatkan," tulis pernyataan.
"Karena selama kami mengenyam Pendidikan di Al Zaytun, kami tidak mendapati praktik tersebut," sambungnya.
Selain itu, alumni Al Zaytun juga menegaskan, telah menyerahkan upaya penyelesaian polemik yang saat ini terjadi di Al Zaytun sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Besar harapan kami polemik yang timbul segera dapat terselesaikan dikarenakan telah banyak menimbulkan keresahan di kalangan alumni Al-Zaytun dan juga masyarakat umum," tulis pesan sikap itu.
Baca: Bikin Panti Asuhan dan Sebar Peminta, Pendiri Al Zaytun Ungkap Sumber Uang Kilat Panji Gumilang
Ikshan pun mengatakan, alumni Al Zaytun akan memberikan pernyataan sikap lanjutan jika pada Senin (10/7/2023) pekan depan Ken belum juga mencabut pernyataannya.
Diketahui sebelumnya, Ken Setiawan sempat mengungkap bahwa di Ponpes Al Zaytun memperbolehkan zina apabila membayar sejumlah uang.
Tak hanya itu, ia mengatakan bahwa seluruh syariat yang dilarang agama boleh dilakukan asal melakukan penebusan dosa.
Penebusan dosa itu dilakukan dengan membayar sejumlah uang kepada pengurus ponpes.
Sebelumnya, Muhammaf Ikhsan juga mengungkap bahwa imbas polemik ini membuat para alumni mendapat getahnya.
Di mana banyak orang yang menghakimi mereka bahkan ada yang sampai membuat karier mereka berantakan.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alumni Al Zaytun Ultimatum Pendiri NII Crisis Center Cabut Pernyataan Terkait Tuduhan Zina di Kalangan Santri"
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik #alzaytun #panjigumilang #ponpesalzaytun #alumni #alumnipesantren
Reporter: Dhea Andika Rizqi
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Politikus PDIP Tak Masalah Jokowi Ikut Kampanye Cagub dan Cawalkot: Bagus, Kesepian Kalau Istirahat
21 menit lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Momen Siswa SD Nekat Beri Surat 'Rahasia' ke Gibran saat Tinjau Program Makan Siang Gratis
29 menit lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Polisi soal Kasus Guru di Konawe Ditahan Diduga Aniaya Murid, Bantah Korban Minta Uang Rp 50 Juta
31 menit lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Hamas Tak akan Tunjuk Pemimpin Baru usai Yahya Sinwar Tewas, Diambil Alih Komite Berpusat di Doha
32 menit lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Diancam Israel, Iran Justru Pamer Kekuatan untuk Lindungi Fasilitas Nuklirnya dari Serangan Musuh
1 jam lalu