Rusia di Ambang Perang Saudara Imbas Konflik Federasi Rusia dengan Prigozhin, Lacak Gunakan Spyware

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia di ujung perang saudara.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Direktorat Intelijen Utama (GUR) Ukraina, Mayor Jenderal Kyrylo Budanov pada (6/7/2023).

Ia bisa smapai dalam kesimpulan itu setelah agen mata-matanya memeriksa studi internal rahasia Kementerian Dalam Negeri Rusia (MVD).

Terfokus pada tingkat dukungan publik untuk pemberontakan oleh kelompok tentara bayaran Wagner.

Dan itu merupakan tantangan langsung terhadap otoritas pemimpin Rusia Vladimir Putin.

Baca: Prigozhin Kembali ke Rusia dan Janjikan Kemenangan Baru, Perangi Pengkhianatan & Jadi Satu Ancaman

Budanov mengatakan jika MVD telah melacak sikap pemberontakan menggunakan spyware generasi baru.

Alat itu yang memantau aplikasi perpesanan, serta tren media sosial dan regional.

Dan hasilnya, Prigozhin mendapat dukungan rakyat 17 dari 46 wilayah Rusia, sedangkan, Putin di 21 persen.

Dan di daerah lain, dukungan untuk kedua sosok itu kurang lebih sama.

"Itulah yang kita lihat sekarang—masyarakat Rusia terpecah menjadi dua bagian," kata Budanov kepada surat kabar Inggris.

Baca: Pemerintah Pusat akan Ambil Alih Al-Zaytun & Ganti Pengajar, Nasib Guru & Pengurus Ponpes Terancam?

Dalam pandangannya, data menunjukkan persis dengan apa yang dibicarakan oleh dinas Ukraina.

Bahwa Federasi Rusia berada di ambang perang saudara, perlu ada 'urusan' internal kecil, dan konflik internal akan meningkat.

Prospek perang saudara di Rusia, atau negara yang hancur di dunia pasca-Putin, menjadi perhatian para pemimpin dunia.

Tetapi diadvokasi seperlunya oleh beberapa tokoh oposisi yang berusaha menggulingkan Kremlin.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Newsweek dengan judul Rusia 'Di Ujung Perang Saudara'—Spymaster Ukraina

# Perang Saudara # Rusia # Ukraina # Grup Wagner # putin # Yevgeny Prigozhin