NATO DIULTIMATUM Ukraina, Zelensky Ngambek Gegara Negara Barat Kurang Komitmen Dukung ke Kyiv

TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina mengultimatum NATO terkait keaggotaan Kyiv di aliansi tersebut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan dirinya tidak akan menghadiri KTT NATO di Vilnius Julli ini.

Hal tersebut disampaikan oleh wakil kepala kantor kepresidenan Ukraina Igor Zhovka, Kamis (29/6/2023).

Zelensky akan hadir jika NATO mulai serius mempertimbangkan permintaan Kyiv menjadi anggota aliansi.

Baca: NGERI! Ukraina Butuh 117 TAHUN untuk Rebut Kembali Wilayahnya dari Rusia, Zelensky Terlalu Sesumbar?

Oleh sebab itu, kahadiran Zelensky di KTT NATO Vilnius tak akan ada gunanya jika aliansi tersebut masih menggantungkan nasib Kyiv.

Igor Zhovka mencatat, aliansi militer pimpinan AS telah menerima aplikasi keaggotaan dari Ukraina,

Selain itu, dia menilai KTT Vilnius akan menjadi awal yang sangat baik” untuk menanggapinya.

Dengan tanggapan yang dimaksud adalah undangan untuk keanggotaan, yang hanya tahap pertama.

Zhovka menambahkan bahwa Ukraina hanya ingin blok tersebut “memulai prosedur keanggotaan.

Ukraina secara resmi mendaftar untuk bergabung dengan NATO musim gugur lalu, setelah empat bekas wilayahnya memilih untuk bergabung dengan Rusia dalam referendum publik, yang tidak diakui oleh Kyiv atau sekutunya.

Baca: Kyiv Diprediksi Butuh 117 Tahun Perangi Rusia, Ukraina Tak Mampu Tembus Garis Pertahanan Moskow

Sementara NATO mempertahankan kebijakan "pintu terbuka" pada keanggotaan Ukraina, permintaan tersebut belum secara resmi diberikan.

Sementara Zelensky mengklaim bahwa Ukraina sepenuhnya siap untuk bergabung dengan aliansi tersebut.

Ia mengakui bahwa hal itu tidak mungkin dilakukan selama konflik dengan Rusia berlanjut.

Awal pekan ini, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan diskusi serius tentang proses aksesi dapat dimulai dengan syarat bahwa Kyiv "berlaku sebagai negara berdaulat dan merdeka di Eropa," dan berjanji bahwa blok tersebut akan "menangani aspirasi keanggotaan Ukraina" hanya setelah KTT Vilnius.

Stoltenberg menjelaskan, KTT Vilnius pada Juli akan menetapkan visi untuk masa depan Ukraina sebagai anggota keluarga Euro-Atlantik yang demokratis dan independen.(*)

Artikel in telah tayang di RT.com dengan judul Ukraine issues ultimatum to NATO

# perang # Rusia # Ukraina # NATO