Minggu, 11 Mei 2025

LIVE UPDATE MANCANEGARA

Dikecam Pengkhianat oleh Putin, Grup Wagner 'Bergerilya', Rekrut Orang Bergabung Kelompok Diam-diam

Jumat, 30 Juni 2023 15:08 WIB
Sumber Lain

TRIBUN-VIDEO.COM - Konflik isu kudeta antara Grup Wagner dengan Rusia rupanya masih terus berlanjut.

Pasalnya diberitakan, Grup Wagner tampak masih merekrut orang untuk berperang di Ukraina.

Hal itu bersamaan dengan momen meskipun terus dikecam sebagai "pengkhianat" oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin atas pemberontakan mereka.

Dikabarkan, Wagner, yakni Kelompok tentara bayaran yang dipimpin oleh Yevgeny Prigozhin maju ke Moskow pada Sabtu lalu.

Tepatnya, setelah menguasai markas komando militer selatan Rusia.

Saat itu, Prigozhin menuntut pencopotan kepemimpinan militer Rusia.

Namun, membatalkan pemberontakan, menyusul kesepakatan yang membuatnya diasingkan ke Belarusia.

Baca: Buat Putin Kewalahan Tegangnya Serangan Wagner kepada Rusia, Jatuhkan Pesawat Ilyushin Il-22M

Adapun, pada awal pemberontakan, pusat perekrutan Wagner mulai ditutup di kota-kota Rusia. 

Papan reklame diturunkan, dan bahkan grup tersebut diblokir dari media sosial online Rusia VKontakte.

Meski begitu, tampaknya bisnis masih berjalan seperti biasa bagi Grup Wagner.

Bahkan kini, kantor berita negara, Tass melaporkan bahwa perekrutan tentara bayaran telah dilanjutkan.

Yakni, di pusat PMC Wagner kota Tyumen dan Novosibirsk.

Lebih lanjut, Matt Dimmick, mantan direktur Dewan Keamanan Nasional untuk Rusia dan Eropa Timur memberikan keterangan.

Dilansir Newsweek, apa yang dilakukan Wagner sekarang bergantung pada 'tekanan' dan batasan aksi yang diberikan oleh Rusia.

Di sisi lain, seorang jurnalis berita independen Rusia, Dmitry Nizovtsev memposting video yang menunjukkan dirinya mencoba untuk bergabung dengan perusahaan militer swasta Wagner.

Baca: Puing-puing Kapal Selam Titan yang Meledak Diangkat ke Darat, Ditemukan Juga Bagian Jasad Manusia

Saat itu, Dmitry Nizovtsev menyamar sebagai calon rekrutan dan mengatakan ingin mendaftar.

Dirinya pun diberitahu untuk mengirimkan detail pribadinya melalui WhatsApp.

Nantinya, akan dikirimi informasi lebih lanjut.

Setelah menyelidiki soal perekrutan yang dituding 'ilegal' oleh Putin, perekrut dari Wagner buka suara.

Dmitry Nizovtsev pun diberi tahu, bahwa informasi di televisi tentang Wagner 'dapat menyesatkan'.

Adapunm, Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov menegaskan bahwa Wagner akan terus beroperasi di Afrika.

Para pejabat serta pakar mengakui kelompok itu akan terus memainkan peran penting dalam mencapai tujuan kebijakan Kremlin di luar negeri.

(Tribun-Video.com/Newsweek.com)

Artikel ini telah tayang di Newsweek.com dengan judul Wagner Group Defies Putin by Continuing to Operate in Russia

# Kudeta # Grup Wagner # perang # Rusia # Ukraina # putin # Zelensky # Yevgeny Prigozhin

Editor: Dyah Ayu Ambarwati
Reporter: Ninaagustina
Videografer: Dyah Ayu Ambarwati
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Sumber Lain

Tags
   #Kudeta   #Grup Wagner   #perang   #Rusia   #Ukraina   #putin   #Zelensky   #Yevgeny Prigozhin

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved