LIVE UPDATE
Wakil Ketum Golkar Erwin Aksa Cabut Laporan Pencemaran Nama Baik Romahurmuziy, Polri Ungkap Alasan
TRIBUN-VIDEO.COM - Polri membenarkan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Erwin Aksa telah mencabut laporan pencemaran nama baik terhadap Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy alias Rommy.
Hal itu diungkapkan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah, Rabu (21/6/2023).
Nurul mengatakan saat ini penyidik Bareskrim Polri tengah memproses penghentian penyelidikan dengan menunggu surat pemberitahuan penghentian penyidikan (SP3).
Erwin Aksa sendiri telah mencabut laporan polisi soal dugaan pencemaran nama baik terhadap Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M Romahurmuziy alias Rommy.
Erwin mengatakan alasan dirinya mencabut laporan tersebut lantaran masalahnya sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
Baca: Romahurmuziy Sebut Jokowi Titip Pesan untuk Erick dan Sandiaga Uno Dekati Partai Islam, Kenapa?
Rencananya, jika tidak dicabut, Erwin sendiri akan diperiksa oleh penyidik Bareskrim Polri pada pekan ini.
Untuk informasi, Erwin Aksa melaporkan Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy alias Rommy ke polisi pada Senin (8/5/2023).
Erwin mengatakan Rommy telah mencap dirinya sebagai penipu terkait pemilihan kepala daerah (pilkada) Sulawesi Selatan 2018 lalu.
Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/B/90/V/2023/SPKT/BARESKRIM/POLRI.
Erwin melaporkan Rommy dengan Pasal 45 (3) Jo Pasal 27 (3) UU RI No. 19 tahun 2016 tentang ITE dan/atau Pasal 310 (1) KUHP dan/atau 311 (1) KUHP.
Dia menegaskan perkataan Rommy mencap dirinya penipu bisa membuatnya tidak dipercayai banker.
Hal senada juga dikemukakan Erwin Aksa dalam sebuah podcast di Youtube.
Baca: Minta Arahan Presiden Joko Widodo, Romahurmuziy Sebut Sandiaga Uno akan Gabung PPP
Erwin secara tegas mengatakan tidak pernah bicara langsung soal itu ke Rommy.
Rommy sebelumnya menyebut jika Erwin telah menipunya terkait pilkada Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 2018.
Saat itu, kata dia, Erwin memintanya memberikan rekomendasi untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo dengan ada perjanjian.
Alhasil, Rommy yang ketika itu menjadi Ketua Umum PPP memberikan rekomendasi untuk pasangan tersebut
Menurutnya, Erwin pun telah memberikan sebuah cek bodong lantaran hingga kini dana yang dijanjikan tak kunjung cair.
Karenanya, Rommy mengaku telah ditipu Komisaris Utama Grup Bosowa tersebut.
Soal itu, Erwin Aksa mengatakan tidak tahu menahu soal rekomendasi PPP untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel dimaksud. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polri Benarkan Erwin Aksa Cabut Laporan ke Romahurmuziy, Penghentian Kasus Tengah Diproses
# Romahurmuziy # Bareskrim Polri # Kombes Nurul Azizah
Videografer: Ramadhan Aji Prakoso
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
Jokowi Siap Diperiksa dalam Kasus Dugaan Ijazah Palsu di Bareskrim Polri, Kini Berstatus Terlapor
5 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Antar Ijazah Asli Jokowi ke Bareskrim, Adik Iriana Ingin Kasus Segera Selesai: Cepet Gamblang
5 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Pastikan Kooperatif, Jokowi Siap Diperiksa Penyidik Bareskrim soal Laporan Ijazah Palsu
5 hari lalu
Tribunnews Update
Jokowi Siap Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Polri soal Dugaan Ijazah Palsu: Kami akan Kooperatif
5 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Bareskrim Mulai Proses Laporan Eggi Sudjana soal Ijazah Palsu, Jokowi Janji Bakal Kooperatif
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.