TRIBUNNEWS UPDATE
Rusia Kuasai Gudang Senjata Kiev, Kuasai Ratusan Senjata Mulai dari Penyembur Api hingga Roket MLRS
TRIBUN-VIDEO.COM - Unit Garda Nasional Rusia menguasai gudang senjata Ukraina.
Gudang senjata tersebut berisi ratusan amunisi yang ditinggalkan militer Kiev.
Gudang senjata tersebut ditemukan di wilayah Republik Rakyat Donetsk.
Baca: Satukan Kekuatan, Kim Jong Un Beri Dukungan Penuh dan Solidaritas pada Rusia: Keadilan Pasti Menang
Ada ratusan senjata dan amunisi yang kini dikuasai Rusia dari gudang tersebut.
Unit Khusus Rusia menemukan lebih dari 70 peluru kendali antitank.
Kemudian ada empat roket MLRS dan tiga peluncur rudal antitank.
Tak hanya itu saja, 200 peluru dan ranjau kemudian lebih dari 70 granat tangan direbut pasukan Rusia.
Baca: Ukraina Bak Kuburan Massal Kendaraan Infanteri Bradley! Hasil Dimusnahkan Rusia & AS Siap Pasok Lagi
Senjata lain yang ditemukan ialah tiga peluncur granat anti-tank genggam dan 230 peluru.
Selanjutnya penyembur api, beberapa senjata, bahan peledak, dan lebih dari 23.000 selongsong peluru berbagai kaliber.
Seluruh senjata dan amunisi tersebut ditemukan di berbagai tempat persembunyian.
(Tribun-Video.com/tass.com)
Artikel ini telah tayang di tass.com dengan judul Russian National Guard unit finds large arms cache in Donetsk People’s Republic
Host: Tini Afshin
VP: Nur Rohman Urip
# Rusia # Ukraina # Perang # Donetsk # Gudang Senjata
Reporter: Tri Suhartini
Video Production: Nur Rohman Urip
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Rangkuman India-Pakistan: Jet India Gosong Dirudal hingga Pasukan New Delhi Kibar Bendera Putih
6 hari lalu
Tribun Video Update
Bukan Diserang Houthi, Jet Tempur AS Tercebur di Laut Merah seusai Gagal Mendarat di Kapal Nuklir
6 hari lalu
Internasional
Israel Ketakutan! Iran Ultimatum Keras Siap Ratakan Israel hingga Rudal Bawah Tanah Siaga Meluncur
6 hari lalu
Tribun Video Update
Khawatir, Keluarga Sandera Tuntut Kejelasan Israel soal Nasib Sandera yang Masih Hidup di Gaza
6 hari lalu
Tribun Video Update
Alasan India Jatuhkan Bom di Kashmir, Sebut Ingin Balas Serangan terhadap Wisatawan Hindu
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.