Gibran Rakabuming Turun Tangan Dampingi Korban KDRT yang Diduga Dilakukan Dosen UNS

TRIBUN-VIDEO.COM- Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka turun tangan turut mendampingi korban kekerasan dalam rumah tangga.

Adapun korban tersebut diduga mendapat tindakan KDRT dari BW, Dosen Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah.

Dilansir dari Tribunnews.com, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, bakal memberikan pendampingan jika terjadi suatu hal di kemudian hari.

Lanjut Gibran juga menyampaikan, pihak kepolisian tetap akan mengawal kasus tersebut kendati laporan sudah dicabut.

Baca: Gibran Kena Marah Setiap Ketemu Bacapres: Ketemu Prabowo Nesu, Ganjar Nesu, Anies Nesu, Pengene Pie?

"Ya mungkin juga ya, tapi ini dikawal terus sama Pak Kapolres, makanya kita nggak pengen misale dicabut karena ada intimidasi atau apa," jelas Gibran.

Atas hal tersebut, Gibran turut mengimbau agar yang bersangkutan hendaknya kembali melapor apabila mendapat tindakan kekerasan.

"Iya, pokoknya sithik-sithik (pokoknya sedikit-sedikit) lapor aja, nggak papa nanti kita tindak lanjuti, sakne wes babak belur no (kasihan sudah babak belur)," jelas Gibran.

"Ya pendampingan dari dinas pasti ada tenang saja," sambungnya.

Terkait kabar yang beredar menyangkut nama kampus, Dekan FKIP UNS, Mardiyana membuka suara.

Baca: Sehari Setelah Gibran Dipanggil PDIP, Ganjar Bertemu Gibran di Solo, Bahas Agenda Apa?

Pihaknya, akan membentuk tim investigasi perihal dugaan kasus KDRT yang dilakukan BW.

Lanjut, Mardiyana mengaku belum mengetahui sanksi apa yang hendak diberikan kepada BW.

Pasalnya hingga kini, pihaknya masih menunggu hasil investigasi.

Kendati demikian, apabila nanti terbukti melakukan tindakan KDRT maka Mardiyana menyatakan hendak memberikan hukuman sesuai peraturan yang ditetapkan.

"Kami nunggu hasilnya investigasi dulu. Jika nanti terbukti, kami akan lakukan tindakan sesuai dengan jenis pelanggarannya seperti apa dan peraturan yang ada," ungkap Mardiyana.

Sebelumnya, kasus KDRT tersebut diungkap sang anak melalui akun Twitter @wonderdyn.

Baca: Sehari seusai Gibran Dipanggil PDIP, Ganjar Berkunjung ke Solo, Ternyata Ini Tujuannya

Terkini, cuitan tentang KDRT yang menimpa sang ibundanya sudah dihapus.

Kemudian, dalam akun tersebut menyatakan, laporan atas tindakan KDRT juga telah dicabut.

Pencabutan tersebut dilakukan pada Sabtu (6/5/2023), yakni usai sang ibunda mempertimbangkan beberapa hal.

"Namun atas pertimbangan pribadi mama saya, mama saya mencabut laporan tersebut pada tgl 6 mei 2023," tulisnya.

"Namun kebesaran hati mama saya tidak disambut baik, malah dibalas dengan pemanggilan klarifikasi perceraian. Doakan yg terbaik untuk saya dan keluarga," sambungnya. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dosen UNS Diduga Lakukan KDRT, Gibran Bakal Dampingi Korban hingga Kata Dekan

Host: Adilla Risna
Vp: Fajar

# Gibran Rakabuming # Korban KDRT # Dosen UNS # Twitter