LIVE UPDATE
Buntut Pamer Gaji Rp 34 Juta Sebulan & Ngaku Dekat dengan Menkes, Pejabat Dinkes DKI akan Diperiksa
TRIBUN-VIDEO.COM - Satu lagi gaya hidup pejabat yang menjadi sorotan publik.
Kali ini aksi pejabat Dinas Kesehatan (Dinkes) yang sesumbar memiliki gaji Rp 34 juta di media sosial.
Ia adalah Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi, Nabila Salama.
Berawal dari aksi sesumbarnya itu, Inspektur DKI Jakarta Saefuloh hidayat mengungkap adanya kejanggalan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Ngabila.
Di mana menurutnya jumlah gaji yang diungkap Ngabila itu tidak sesuai dengan harta kekayaan yang dilaporkan ke KPK.
Sebab disebutnya, harta kekayaan yang dilaporkan Ngabila hanya sebanyak Rp 73 juta saja.
Syaefuloh pun menyebut, Ngabila belum melaporkan seluruh harta kekayaannya.
Baca: Pamer Gaji Jadi Boomerang! Kasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama Minta Maaf & Diperiksa Inspektorat
Pengakuan ini disampaikan Ngabila saat diperiksa oleh tim dari Dinas Kesehatan.
“Ya beliau sudah mengakui bahwa belum seluruh asetnya dilaporkan ke LHKPN,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (24/5/2023).
Meski demikian, Syaefuloh mengaku tak mengetahui alasan Ngabila belum melaporkan seluruh harta kekayaannya ke KPK.
“Kami belum sampai ke sana, kemarin lebih kepada bagaimana kami mengedukasi yang bersangkutan untuk lebih mentaati peraturan,” kata anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono ini.
Oleh karena itu, hari ini Inspektorat DKI berencana memanggil Ngabila untuk dimintai keterangan terkait hal tersebut.
Selain itu, Inspektorat DKI juga mendorong Ngabila untuk segera memperbaiki LHKPN dan melaporkan seluruh aset yang dimilikinya.
“Kami dorong dan instruksikan untuk bisa segera melaporkan hal seluruh aset yang dimiliki beserta sumber perolehannya secara baik dan benar ke KPK,” ujarnya.
Dilansir dari TribunJakarta.com, Ngabila Salama sebelumnya membuat status yang menyebut dirinya kenal dekat dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Dia juga memamerkan nominal gajinya yang mencapai Rp 34 juta per bulan.
“Saya teman Menkes tiap saat bisa saya kritik kapan saja. Saya bukan bawahannya. ASN mah kalau mau jilat itu jilat atasannya langsung promosiin. Saya eselon 4 di DKI, THP sudah Rp 34 juta sebulan ngapain capek-capek jadi eselon 2 Kementerian (Kesehatan). Kalau gak kenal saya, jangan nakal,” tulis melalui akun Twitter @Ngabila.
Baca: Sosok Ngabila Salama Pejabat Dinkes DKI Disorot seusai Pamer Gaji Rp 34 Juta, Ngaku Teman Menkes
Namun saat ini status tersebut telah dihapusnya.
Ngabila juga telah meminta maaf melalui akun twitter pribadinya itu.
"Saya juga meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang dirugikan juga instansi saya atas perbuatan yang tidak bijak tersebut. Semoga Allah selalu memberi kemudahan, rizki, kesuksesan untuk semua saudara saya yang membaca. Nikmat sehat yang tak terhingga dan kebahagiaan bersama keluarga. Aamiin YRA," cuit Ngabila.
Namun apa yang dilakukan dokter ASN itu sudah terlanjur viral.
Dia pun kini menjadi sasaran kekesalan warganet.
Ulah dokter Ngabila itu telah terdengar ke telinga Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Heru pun seakan ogah memberikan komentar panjang atas apa yang dipamerkan sang dokter ASN itu.
"Ya tanya sama yang mamerin gimana," kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (19/5/2023).
Saat ditanyakan imbauannya kepada pegawai Pemprov DKI untuk tak pamer, barulah Heru menjawab agak panjang.
Kata Heru, pihaknya sudah memberikan surat edaran larangan flexing kepada pegawai Pemprov DKI Jakarta.
(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pamer Gaji 34 Juta Tapi Kekayaan Tercatat 73 Juta, Pejabat Dinkes DKI Ini Tak Lapor Penuh Asetnya
# KPK # Dinkes DKI # Menkes # Viral Pamer Harta
Reporter: Ariska Nur Choirina
Videografer: Fitriana SekarAyu
Video Production: Dyah Ayu Ambarwati
Sumber: TribunJakarta
Nasional
Kubu Roy Suryo Sepelekan Laporan Jokowi, Eks Ketua KPK Abraham Samad: Ini cuma kerikil
Jumat, 2 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Eks Ketua KPK Abraham Kritik Langkah Jokowi Lapor ke Polisi Buntut Ijazah Palsu: Hanya Kerikil Kecil
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Dukung Roy Suryo cs, Eks Ketua KPK Abraham Samad Sebut Laporan Jokowi soal Ijazah Palsu Cuma Kerikil
Kamis, 1 Mei 2025
Regional
KPK Periksa Bupati Penajam Paser Utara, Jadi Saksi Kasus Dugaan Pencucian Uang Rita Widyasari
Rabu, 30 April 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Selain Motor Royal Enfield, Mobil Mercedes-Benz Ridwan Kamil Juga Disita KPK
Senin, 28 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.