Ungkapan Kekecewaan Ratna Sarumpaet, Ditolak dan Diusir di Batam

TRIBUN-VIDEO.COM - Ratna Sarumpaet menyampaikan rasa kecewanya atas penolakan massa saat akan mengajak masyarakat Batam untuk berdiskusi.

Dilansir Tribun Video dari Tribun Batam, Ratna Sarumpaet mengatakan kunjungannya murni untuk berdiskusi dan tidak ada kaitannya dengan kegiatan politik.

"Saya kesini ingin berdiskusi tidak ada hubungan dengan politik dan pemilu ini," katanya, Minggu (16/09/2018).

Ia akan menggelar Gerakan Selamatkan Indonesia (GSI) di Kepri, agenda ini merupakan yang ke-empat.

Untuk diketahui, GSI adalah lembaga yang fokus mempermasalahkan Pancasila yang tidak ada di UUD 1945.

"Jadi salah satu konsen kak Ratna dan kawan-kawan GSI mengembalikan pancasila ke tubuh Undang-undang Dasar 1945. Itu toh, karena itu menjadi persoalan bangsa ini yang kami perjuangkan," ujar Ratna.

Baca: Penolakan Ratna Sarumpaet di Batam, Fadli Zon: Ini Tanda Mbak Ratna Diperhitungkan

Dia menyebutkan, road show GSI pun masih akan melanjutkan kurang lebih 30 provinsi untuk menggelar diskusi.

"Kita punya hak demokrasi kan, kenapa gak boleh berdiskusi saja," ucapnya.

Dia mengharapkan, untuk agenda kunjungan ke provinsi selanjutnya, jangan ada lagi penolakan yang seperti di Kota Batam.

Sementara itu, kehadiran Ratna Sarumpaet dihadang massa di Bandara Hang Nadim Batam, massa meminta agar Ratna kembali pulang ke Jakarta.

Massa membawa kertas bertulisan penolakan terhadap Ratna Sarumpaet yang dianggap sebagai provokator serta mengusik keamanan dan kedamaian di bumi melayu.

Dalam aksinya massa meminta pihak kepolisian mendukung penolakan mereka.

Akhirnya Ratna Sarumpaet kembali diterbangkan ke Jakarta sekitar pukul 16.22 WIB dengan maskapai Garuda dengan nomor penerbangan GA063, Minggu (16/9/2018).

Baca: Tanggapi Penolakannya di Palembang Bersama Rocky Gerung, Ratna Sarumpaet: Tak Perlu Lapor Jokowi

Ketua Gagak Hitam, Udin Pelor di hadapan seluruh massa yang berada di Gapura Bandara Hang Nadim menyatakan, karena Ratna Sarumpaet sudah dipulangkan maka pihaknya ikut merasa lega.

Udin menegaskan, tak ada sweeping di bandara. Apalagi persekusi. Menurutnya penolakan dengan orasi adalah wajar demi kenyamanan dan kondusifitas Batam.

Udin pun mengakui sudah menyuruh massa untuk segera pulang dan tidak menggelar aksi penolakan lagi. Sebab Ratna sarumpet sudah bertolak ke Jakarta.

Sebelum aksi penolakan di Batam, aksi serupa juga terjadi di Bangka Belitung.

Sejumlah ormas menggelar unjuk rasa di depan pintu masuk Bandara Depati Amir Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel).

Mereka menolak diskusi Gerakan Selamatkan Indonesia (GSI) yang akan menghadirkan Ratna Sarumpaet berserta teman-temannya.

Simak videonya di atas!(Tribun-Video.com/Yulita Futty Hapsari)

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Deretan Fakta Penolakan Ratna Sarumpaet di Batam Hingga Terpaksa Kembali ke Jakarta

TONTON JUGA: