Peluru Menancap di Helm, Anggota Brimob dari Polda NTT Selamat dari Tembakan Brutal KKB Papua

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang anggota Brimob dari Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) selamat dari tembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Peristiwa itu terjadi di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua pada Selasa (25/4) lalu.

Kapolda NTT Irjen Johni Asadoma menyebut, baku tembak berlangsung sekitar 20 menit.

Salah satu anggota Brimob sempat tertembak di bagian kepala.

Baca: Kesal Jadi Tameng Lawan TNI, Warga Intan Jaya Usir KKB Pakai Busur dan Panah hingga Ricuh 2 Kubu

Beruntung tembakan itu tak sampai melukai Brimob karena peluru tertancap di helm.

"Anggota yang tertembak, proyektilnya tertinggal di dalam helm," kata Johni, dikutip dari Pos-Kupang.com, Jumat (28/4).

Menurut Johni, helm yang digunakan anggota saat itu berkualitas bagus.

Sehingga benar-benar melindungi anggota saat bertempur melawan KKB.

Baca: Jenderal Purnawirawan TNI Kritik Cara Brimob saat Balas Serangan KKB, Disebut Cuma Hamburkan Peluru

"Kalau helmnya tidak bagus pasti pelurunya tembus di kepala. Itu artinya selesai (mari)," tutur Johni.

Johni juga memastikan seluruh anggota Brimob yang terlibat baku tembak juga dalam keadaan baik.

Bahkan, mereka berhasil memukul mundur KKB dari lokasi penyerangan.

Setelah kejadian, situasi di sekitar pos juga telah dikendalikan. (Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Anggota Brimob NTT Ditembak KKB Papua di Kepala, Kapolda Jhoni Asadoma: Untung Kualitas Helm Bagus

Host: Agung Laksono
VP: Nur Rohman Urip

# peluru # helm # Brimob # tembakan # KKB Papua