Muncul Video Pilot Susi Air Philip soal Pengeboman, Dibantah oleh Satgas Operasi Damai Cartenz

TRIBUN-VIDEO.COM - Beredar video pilot Susi Air Kapten Philip Mark Marthens muncul didampingi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya, Kamis (25/4/2023).

Video tersebut kemudian ditanggapi oleh Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Pol Donny Charles Go.

Pihaknya masih mendalami lebih lanjut terkait video pilot Susi Air yang masih disandera oleh KKB.

Terlepas benar atau rekayasa video tersebut, pihaknya akan tetap mendalaminya.

Dalam video tersebut memang ada informasi bahwa pilot dalam keadaan hidup dan sehat sesuai dengan hasil analisa tim gabungan TNI Polri.

Ada juga informasi beredar di kalangan masyarakat bahwa, ada permintaan untuk tidak menyerang kelompok KKB dengan menggunakan bom.

Baca: Polisi Dalami Video Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Marthens

Donny memastikan, informasi tersebut merupakan propaganda yang sengaja dibuat untuk menyudutkan TNI dan Polri.

Dikatakan, selama ini aparat TNI dan Polri yang berada di lapangan hanya berupaya untuk mempersempit ruang gerak KKB akibat menyandera pilot Susi Air.

Apabila ada serangan dari TNI Polri, tentunya merupakan tembakan balasan atas serangan KKB yang mengancam jiwa masyarakat sipil dan anggota.

Ia menambahkan, hingga saat ini TNI- Polri terus berupaya mengedepankan pendekatan persuasif agar pilot Susi Air disandera dapat dibebaskan dengan selamat dan sehat.

Sementara itu, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman angkat bicara mengenai pemberitaan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyatakan bahwa TNI-Polri lakukan di wilayah Nduga, Papua Pegunungan.

Kata Herman, KKB telah menyebar isu tidak benar alias hoaks di media sosial.

Herman menjelaskan, aparat gabungan TNI-Polri tidak mungkin lakukan pengeboman.

Menurut Herman, aparat gabungan TNI-Polri bekerja secara profesional dan terukur.

Baca: Respons TNI-Polri soal Pesan Khusus Pilot Susi Air Kapten Philip yang Minta Tak Ada Pemakaian Bom

Herman mengatakan, saat ini KKB tengah memainkan narasi. KKB menyebutkan pihak TNI Polri disebut Playing Victim.

Tak hanya itu, kata Herman, nyatanya KKB yang melakukan pembunuhan terhadap masyarakat, tukang ojek, tenaga kesehatan, dan pekerja bangunan.

Herman berharap, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dapat segera melepas kapten Philips Marks Marthens.

Diberitakan sebelumnya, beredar Video berdurasi 1 menit 38 detik tentang kondisi terbaru Kapten Philips Marks Mehrten yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Egianus Kogoya sejak Februari 2023 lalu.

Diketahui, Kapten Philips Marks Mehrten merupakan pilot asal dari Selandia Baru yang telah disandera hampir 3 bulan.

Dalam video tersebut, Kapten Philips Marks Mehrten beberkan kondisi terkininya hingga Senin (24/4/2023).

Tak hanya itu, menurut Kapten Philips, dia masih dalam kondisi baik.

Kata Kapten Philips, Indonesia semestinya tidak melepas BOM didaerah yang dilalui OPM saat menyanderanya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Polisi Dalami Video Viral yang Diduga Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Marthens

# Pilot Susi Air # Philip Mark Marthens # KKB # Egianus Kogoya