Senin, 12 Mei 2025

Liga 1 Indonesia

PSSI Tegaskan Tak Batasi Pemain Naturalisasi di Liga 1 Musim Depan, dengan Syarat Harus Seimbang!

Selasa, 11 April 2023 15:07 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum PSSI sebut jika ia tak membatasi pemain naturalisasi di Liga 1, tapi harus penuhi satu komitmen.

Erick Thohir angkat bicara terkait kebijakan pembatasan pemain naturalisasi yang diwacanakan berlaku di Liga 1 2023/2024.

Sebelumnya, wacana tersebut menyebut jika setiap klub hanya diperbolehkan memiliki dua naturalisasi.

Dan ada dua klub yang mendapatkan imbas telak itu adalah Persib Bandung dan Madura United.

Muncullah respon massal dari pemain naturalisasi yang menolak tegas wacana tersebut.

Sehingga, Erick Thohir pun angkat bicara.

Baca: Timnas U-22 Indonesia Gelar Syukuran Tanpa Erick Thohir, Ketum PSSI Kirim Pesan Lewat Video Call

Ia mengatakan jika tidak akan memaksakan kebijakan tersebut.

"Saya tidak pernah memaksakan karena pemain naturalisasi itu sudah jadi bangsa kita juga," ujar Erick Thohir dalam wawancaranya di salah satu acara televisi.

Hanya saja, ia meminta klub-klub untuk menegakkan komitmennya dalam hal memainkan para pemain muda.

"Kita harus kasih kesempatan. Cuma waktu itu saya minta ada komitmen untuk pemain muda U-21 dan U-23."

Lebih lanjut ia juga mengaitkan dengan blueprint sepak bola Indonesia.

Berkaitan juga dengan pembicaraan dengan KONI dan PSSI, apakah bisa PON ke depan mempertandingkan tim U-21.

"Ini sejalan dengan cetak biru sepak bola kita. Seperti waktu kita bicara dengan KONI dan PSSI, bisa tidak PON ke depan mempertandingkan tim U-21."

Secara tegas, Erick Thohir memutuskan jika tidak ada batasan pemain naturalisasi untuk kompetisi musim depan.

"Artinya apa, ada jenjang karier. Di Liga 2 dan Liga 3 tidak ada pembatasan umur," ujar Erick Thohir.

Baca: Kebaikan FIFA ke Indonesia Harus Dimanfaatkan, PSSI Kini Punya PR Segera Transformasi Sepak Bola

Pemain berusia 28-30 tahun boleh main, tetapi dengan satu syarat yaitu harus seimbang.

"Pemain yang berusia 28-30 tahun boleh main tetapi kita harus seimbang, itu saja."

Dan lebih menegaskan kembali, ia menyebut jika terkait pemain naturalisasi, sudah diputuskan tidak ada batasan.

"Soal pemain naturalisasi ini sudah diputuskan di diskusi tidak ada batasan."

Walau tidak ada pembatasan, klub-klub liga harus memberikan prioritas untuk pengembangan pemain usia muda.

"Tetapi, tetap pemain muda U-21, U-23 perlu dikasih kesempatan bermain karena sepak bola Indonesia harus ada regenerasi," ujar Erick Thohir.

Dirinya menegaskan bahwa pihaknya melawan secara tegas praktik diskriminasi di dunia olah raga, termasuk sepak bola.

"Saya tidak pernah diskiriminatif kepada siapapun. Malah saya mendorong diskriminatif itu harus dilawan seperti waktu itu pemain Papua pernah bertemu saya saat di media," ujar Erick Thohir.

"Mereka bilang: 'Pak kami masih sering juga dikasih pisang". Kamu tahu pisang makanannya apa? Nah, apa itu Indonesia?"

"Apa kita membedakan warna kulit? Tidak, itu bangsa kita."

"Saya sebagai anggota LOC tidak mungkin diskriminatif. Cuma waktu itu saya bicara bagaimana karier pemain muda kita kalau semuanya memakai pemain asing. Saya tidak pernah melarang," tutupnya.

(*)

(Tribun-Video.com/YessyWienata)

# Liga 1 Indonesia # Erick Thohir # pemain naturalisasi # Ketum PSSI

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved