Rabu, 14 Mei 2025

Olahraga

Erick Thohir Bawa Blue Print ke Markas FIFA untuk Perjuangkan Tak Dikucilkan Sepak Bola Dunia

Selasa, 4 April 2023 19:05 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah FIFA membatalkan status tuan rumah Piala Dunia U20 2023, bayang-bayang sanksi berat memang menanti sepak bola Indonesia.

Apalagi momen pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U20 2023 terjadi menjelang proses drawing di Bali, Indonesia.

Alhasil berbagai potensi sanksi ringan hingga berat membayangi posisi Indonesia di mata sepak bola dunia.

Bahkan, Arya Sinulingga sebagai salah seorang Exco PSSI khawatir sepak bola Indonesia akan dikucilkan dunia setelah gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Terlepas dari hal itu, kini perjuangan Indonesia untuk menghindari sanksi FIFA kembali berlanjut.

Teranyar, Erick Thohir selaku PSSI telah memiliki agenda untuk bisa kembali bertemu Gianni Infantino di markas kebesaran FIFA yang terleat di Swiss.

Pria yang juga merangkap jabatan sebagai Menteri BUMN itu telah dijadwalkan terbang ke Eropa.

Baca: Gerak Cepat! Erick Thohir Terbang ke Eropa, Negosiasi Sanksi FIFA seusai Batal Gelar Piala Dunia U20

Adapun agenda pertemuan anyar yang direncanakan Erick Thohir yakni untuk melobi FIFA agar tidak menjatuhkan sanksi berat kepada sepak bola Indonesia.

Erick Thohir pun mengatakan dirinya tak hanya bermodalkan tangan kosong untuk menuntaskan lobinya tersebut.

Pria yang juga pernah menjadi pemilik Inter Milan itu telah membawa blue print arah sepak bola Indonesia untuk didiskusikan dengan FIFA.

Erick Thohir menyebut blue print tersebut dengan sebutan "Garuda Mendunia".

Berbekal blue print itulah, Erick Thohir berharap FIFA takkan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia setelah gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

"Bismillah, semoga Indonesia dapat keluar dari ancaman sanksi," tulis Erick Thohir melalui akun instagram pribadinya.

"Saya akan membawa peta "Garuda Mendunia" kepada FIFA, jadi semoga ada kabar baik," tambahnya.

Sebelumnya, PSSI selaku induk sepak bola Indonesia mengaku telah mengkalkulasi dampak buruk yang bisa terjadi setelah FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U20 2023.

Baca: Begini Jawaban Erick Thohir soal Indonesia Jika Kena Sanksi FIFA Apakah Bisa Dibatalkan: Sulit!

Dilansir dari laman resmi PSSI, terdapat sembilan poin yang bisa menjadi sanksi jika Indonesia batal menyelenggarakan Piala Dunia U20 2023.

1. Indonesia akan dibekukan oleh FIFA

2. Indonesia bisa dikecam oleh negara-negara lain karena tidak melaksanakan amanat FIFA

3. Indonesia tidak bisa mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan kalender FIFA

4. Indonesia tidak akan memiliki kesempatan kembali untuk dipilih FIFA menjadi tuan rumah ajang olah raga

5. Indonesia akan dicoret sebagai kandidat tuan rumah Piala Dunia 2034

6. Federasi olah raga dunia akan mempertimbangkan untuk tidak memilih Indonesia sebagai tuan rumah pesta olahraga termasuk olimpiade

7. Indonesia akan dikecam karena bertindak diskriminatif mencampuradukan olahraga dengan politik

8. Pemain, pelatih, wasit, klub dan masyarakat kehilangan mata pencaharian dan 500.000 orang lebih terdampak langsung kalau sepak bola Indonesia terhenti

9. Timnas U-16, U-19, U-20 tidak boleh ikut serta dalam ajang sepak bola Internasional jika FIFA membekukan PSSI dan berdampak hilangnya potensi ekonomi hampir triliunan rupiah.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perjuangan Indonesia Tak Dikucilkan Sepak Bola Dunia, Erick Thohir Bawa Blue Print ke Markas FIFA

Baca Artikel Lainnya di Sini

Video Production: Tri Susilo Mardhani
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Erick Thohir   #sepak bola   #FIFA

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved