Kerusuhan di Stadion Jatidiri, Gregoria Juara, Momen MotoGP Argentina 2023, hingga Prediksi Skor

TRIBUN-VIDEO.COM - Hasil akhir 5-2 bagi keunggulan PSIS Semarang atas PSS Sleman di Liga 1 pekan 32, diwarnai kerusuhan suporter pada Minggu (2/4) malam WIB.

Berduel di Stadion Jatidiri, Semarang, lima gol PSIS dicetak oleh Septian David Maulana menit 8', dan Wawan Febrianto 35'.

Kemudian Taisei Marukawa 52', Vitinho 68' dan Carlos Fortes 87'.

Sedangkan dua gol balasan oleh PSS dicetak oleh Ricky Cawor menit ke-25 dan Riki Dwi Saputro 32'.

Tetapi, di balik pesta gol yang dilakukan PSIS Semarang, terjadi juga kerusuhan antara dua kubu suporter.

Kerusuhan tersebut terjadi menjelang berakhirnya pertandingan babak pertama.

Bermula dari adu yel-yel dan atmosfer mulai memanas, para suporter mulai saling melempar benda-benda.

Baca: Suporter PSIS Semarang & PSS Sleman Terlibat Bentrok di Stadion Jatidiri, Sejumlah Penonton Terluka

Sempat mereda ketika dari masing-masing kubu meredam amarah.

Tapi atmosfer mulai kembali memanas, ketika salah seorang suporter PSS Sleman yang menjebol pagar pembatas.

Bentrokan tak terhindarkan.

Suporter PSIS Semarang, Snex bahkan sampai turun dan keluar dari tribun utara untuk menyelamatkan diri.

Akibatnya, beberapa suporter mengalami luka-luka.

Mereka sempat mendapat pertolongan medis, kemudian dibawa ambulans.

Akibat kerusuhan, babak kedua sempat mundur dari waktu yang seharusnya.

Namun pada akhirnya, suasana mulai kondusif dan pertandingan dilanjutkan.

Di mana PSIS Semarang berhasil pesta gol di depan suporter PSS Sleman 5-2 di kandang Stadion Jatidiri, Semarang.

Di sisi lain, tiga fakta menarik iringi tonggak kebangkitan sektor tunggal putri Indonesia.

Gregoria Mariska Tunjung, akhirnya dapat menyegel juara di ajang internasional, tepatnya di ajang Spain Masters 2023.

Gregoria berhasil menang atas unggulan utama India di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol pada Minggu (2/4/2023).

Baca: Spain Masters 2023: Gregoria & Praveen/Melati ke Tembus Final, Jorji Akan Tantang Unggulan 2 India

Fakta menarik pertama di mana Gregoria berhasil mendapatkan gelar pertama di agenda BWF World Tour.

Gregoria mengalami penurunan performa sejak 2022, yang acap kali tumbang di babak pertama dan mentok di babak dua.

Sehingga, membuktikan jika Gre cukup kesulitan untuk meraih gelar untuk sektor tunggal putri Garuda.

Dilansir dari BadmintonTalk, Gre belum pernah naik podium tertinggi sejak format turnamen berubah.

Capaian manisnya, ketika masih menggunakan format super series.

Gre keluar sebagai runner-up Syed Modi International Grand Prix Gold di tahun 2017.

Kemudian ketika beralih ke format World Tour, Gre merasakan partai final pertama tahun 2022 lalu di Australia Open.

Tapi sayang, kala itu Gre harus kalah dari bocah ajaib Korea Selatan, An Seyoung.

Kini setelah progres apiknya selama mengarungi tur Eropa, akhirnya Gregoria menuntaskan final pertamanya tahun 2023 dengan raihan gelar juara.

Fakta menarik kedua, di mana Gregoria berhasil pecah telur ketika melawan unggulan India, Pusarla V Sindhu.

Rekor head to head keduanya bisa dikatakan cukup sadis, sebab dari tujuh pertemuan, Sindhu unggul tujuh kemenangan atas Gregoria.

Dengan adanya gap rekor pertemuan tersebut dirasa, Gre akan sulit mengamankan gelar.

Tapi siapa sangka, Gregoria berhasil pecah telur melawan Sindhu, dan kini gap head to head mereka berubah menjadi 7-1.

Kemudian fakta menarik terakhir, ada di mana modal manis Gregoria dalam menatap Piala Sudirman.

Gelaran dua tahunan yang akan berlangsung pada bulan Mei 2023 mendatang, akan ditatap Gregoria dengan kepala tegak.

Diharapkan, Gre dapat semakin percaya diri, setelah gelar di Spain Masters 2023.

(Tribun-Video.com/YessyWienata)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Hasil Akhir 5-2, Pesta Gol Kemenangan PSIS Semarang Vs PSS Sleman di Liga 1 Diwarnai Rusuh Suporter 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kejutan Spain Masters 2023: Gregoria Juara, Tonggak Kebangkitan Tunggal Putri Indonesia 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Beda Nasib Fabio Quartararo & Francesco Bagnaia di MotoGP Argentina 2023 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Prediksi Skor Everton vs Tottenham Hotspur Liga Inggris: Misi Harry Kane Cs Kudeta MU dari 4 Besar