Ramadhan 2023, Masjid Agung Keraton Surakarta Bagikan Kurma hingga Nasi 400 Porsi Per Hari

TRIBUN-VIDEO.COM - Di bulan suci Ramadhan 1444 hijriah ini, Masjid Agung Keraton Surakarta mengadakan serangkaian kegiatan.

Termasuk bagi-bagi takjil untuk buka bersama para jamaah yang hadir di Masjid Agung Keraton Surakarta.

Tak tanggung-tanggung takjil yang disiapkan mencapai 300-400 per harinya.

Dilansir dari TribunSolo.com, informasi ini disampaikan oleh Ketua Takmir Masjid Agung Keraton Surakarta, Muhtarom, beberapa waktu lalu.

"Sementara jumlah takjil yang disiapkan sekitar 300 sampai 400 per harinya," ujar Ketua Takmir Masjid Agung Keraton Surakarta, Muhtarom, kepada TribunSolo.com, Rabu (22/3/2023).

Menurut Muhtarom, jumlah tersebut masih bisa bertambah dengan menyesuaikan kondisi di lapangan.

"(Jumlah tersebut masih mungkin bertambah) dengan melihat kondisi yang ada di lapangan," tambahnya.

Takjil yang diberikan kepada jamaah ini terdiri dari dari makanan ringan sampai berat, termasuk kurma.

"Itu nanti (takjilnya) langsung makan berat, termasuk kurma itu sudah jadi satu paket," ucap dia.

Baca: Menilik Pesona Curug Lesung di Suoh Lampung Barat, Tempat Wisata Alam Hidden Gems yang Asri

"Sudah kita sediakan logistik," tambahnya.

Selain itu, Masjid Agung Keraton Surakarta telah menyiapkan sejumlah kegiatan lainnya selama bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah/2023.

Mulai dari sholat berjamaah, tarawih, kuliah jelang buka puasa, kuliah subuh, hingga kultim jelang tarawih.

"Kegiatan salat berjamaah, tarawih, kuliah menjelang buka puasa, kuliah subuh, kultum menjelang tarawih," kata dia.

Sebagai informasi, Pemerintah menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada Kamis (23/3/2023).

Oleh karena itu, sejak Rabu (22/3/2023) malam tarawih pertama ditunaikan umat muslim, termasuk di Masjid Agung Keraton Surakarta.

Salah satu jamaah Yudi (73) mengaku bersyukur bisa bertemu lagi di bulan Ramadhan 1444 H kali ini.

Ia merupakan salah satu dari sekitar 1.000 jamaah yang hadir.

"Bersyukur bisa bertemu kembali bulan Ramadhan. Kita tingkatkan ibadah," kata Yudi.

Diketahui, selama bulan Ramadhan di masjid yang telah menjadi cagar budaya ini mengkhatamkan Quran menjadi salah satu tradisi.

Baca: Kunjungan ke Gorontalo, Sandiaga Uno Buka Puasa dengan Kuliner Khas hingga Kunjungi Pantai Biluhu

"Sampai 30 Ramadhan 1 Quran habis. 1 juz habis. 23 rakaat," tuturnya.

Kemudian di akhir bulan Ramadhan, di Masjid Agung Keraton Surakarta ini akan digelar khataman.

Di akhir Ramadhan biasanya diadakan khataman.

Pasalnya, kegiatan Ini sebagai penanda bahwa telah selesai pembacaan Quran hingga 30 juz.

Tak sampai di situ, setelah khataman selesai kemudian akan ada grebeg pula.

"Ini ngaji sampai Quran habis. Tanggal 28 khataman lalu ada grebeg," terangnya.

Sementara saat pertengahan Ramadhan akan dihadirkan pula penceramah tamu dari luar.

"Pertengahan Ramadhan nanti ada sedikit penceramah tamu dari luar," terangnya.

Dengan adanya berbagai kegiatan ini, Masjid Agung Keraton Surakarta berusaha optimal memberi rasa aman dan nyaman bagi pengunjung, khususnya para jamaah yang shalat di sana.

Salah satunya dengan mengoptimalkan alat keamanan di sekitar masjid, di antaranya CCTV.

Menurut Muhtarom, kini sudah ada 16 titik yang dipasang CCTV.

Tidak hanya itu, sejumlah personel tim keamanan, termasuk dari internal Masjid Agung Keraton Surakarta juga akan disiagakan.

"Personel keamanan juga sudah kita siapkan, sejumlah antisipasi sudah kita siapkan," tuturnya.

(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ingin Bukber Gratis? Masjid Agung Keraton Solo Siapkan 400 Takjil Per Hari, Ada Kurma hingga Nasi

# Ramadhan # Masjid Agung # Keraton Surakarta # buka puasa