Terkini Daerah
Masih Jadi Buronan, Ini Alasan Polisi Sulit Tangkap Tukul Sang Eksekutor Pembacokan Pelajar di Bogor
TRIBUN-VIDEO.COM - ASR alias Tukul (17) pelaku utama pembacokan pelajar SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, AS (15) di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, belum tertangkap oleh polisi.
Terhitung hingga kini kasus pembacokan pelajar hingga tewas itu sudah 17 hari sejak Jumat (10/3/2023) lalu.
Bahkan, pihak kepolisian juga sudah melakukan berbagai upaya untuk mencarinya.
Mulai dari mendatangi kediamannya, ke tempat tongkrongannya di dekat sekolahan hingga memintai keterangan dari pacarnya.
Tetapi hingga kini upaya yang dilakukan itu belum juga membuahkan hasil.
Bahkan, pihak kepolisian juga mengira Tukul bersembunyi masih berada di wilayah Bogor.
Plh Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Eka Chandra Mulyana mengungkapkan bahwa pelaku jarang pulang ke rumahnya, hal tersebut yang membuatnya sulit untuk menemukan Tukul.
Baca: 3 Pelajar 14 Tahun di Sukabumi Bacok Siswa SMP hingga Aksinya Disiarkan Live di Instagram
Pelaku ini merupakan anak dari keluarga yang broken home, yang di mana ayah dan ibunya sudah berpisah.
Bahkan, menurutnya pelaku lebih sering berada di rumah temannya.
Sehingga, pihak kepolisian pun menduga Tukul tidak lari jauh, yang di aman masih berada di wilayah Bogor.
"Masih wilayah Bogor," kata Kompol Eka Chandra Mulyana.
Tetapi, hingga kini pihak kepolisian masih berupaya untuk mencari Tukul.
"Masih dicari, belum dapat," kata Kompol Eka Chandra Mulyana saat dihubungi TribunnewsBogor.com.
Selain itu, polisi juga sudah meminta keterangan dari pacar Tukul.
Kompol Eka Chandra Mulyana mengatakan, pelaku juga kemungkinan disembunyikan oleh teman atau keluarganya.
"Dimintain keterangan saja," kata Eka.
"Kemungkinan ada, masih kami dalami," ujar Kompol Eka.
Selain Tukul, dua pelaku lainnya yang berinisial MA dan SA sudah ditangkap oleh pihak kepolisian pada Selasa (14/3/2023) kemarin.
Keduanya ditangkap di luar Kota Bogor di wilayah Babakan Madang, Kabupaten Bogor dan Lebak, Banten.
Baca: Otak Pelaku Pembacokan Arya Saputra, Siswa SMK Bina Warga 1 Diduga Masih Bersembunyi di Bogor
Ketiganya, saat itu berbonceng tiga menggunakan sepeda motor Honda PCX, yang di mana Tukul sebagai eksekutornya.
Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan, setelah mendatangi kediaman pelaku, pihaknya mendapat beberapa informasi.
Di rumah pelaku, polisi tidak menemukan keberadaan ataupun petunjuk lain menganai Tukul.
Tetapi, informasi yang didapat adalah tukul merupakan seorang residivis jambret pada beberapa bulan lalu.
"Kita sudah ke para keluarga pelaku dan mereka kooperatif. Justru yang ASR ini keluarganya menyayangkan kenapa sudah jambret kok kayak gini lagi," kata Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
"Untuk yang masih buron, ASR alias T, dia residivis kasus jambret di Bogor Kabupaten," pungkas Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Pihak kepolisian juga meminta Tukul agar segera menyerahkan diri ke pihak yang berwajib.
"Para pelaku yang diamankan dari sekolah yang sama. Tentunya kita akan dalami peran dari seniornya, alumni, berbagai informasi yang ada akan kita jadikan bahan informasi," ungkap Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tukul Pembunuh Pelajar SMK di Kota Bogor Masih Buron, Ini Alasan Polisi Kesulitan Tangkap Pelaku
# pembacokan # Buronan polisi # siswa smk dibacok # simpang pomad # Kabupaten Bogor
Video Production: ahmadshalsamalkhaponda
Sumber: Tribunnews Bogor
Terkini Regional
PERJUANGAN WARGA GOTONG Jenazah Sebrangi Sungai di Bogor, Keranda Mayat Nyaris Hanyut
2 hari lalu
Live Update
Gelap Mata seusai Tak Diberi Pinjaman Uang, Tiga Pelaku Aniaya Teman hingga Tewas di Kontrakan
3 hari lalu
Live Update
Dikepung Massa usai Mengamuk di Banyuasin & Tewaskan Satu Orang, Pelaku Lari Sembunyi di Kolam
3 hari lalu
Tribunnews Update
Motif Pembacokan Perangkat Desa Dibunuh Satpam di Tuban, Dipicu Chat Mesra ke Istri & Asmara
3 hari lalu
Tribunnews Update
Kronologi Perangkat Desa di Tuban Tewas Dibacok Satpam gegara Chat Mesra ke Istri, Pelaku Diringkus
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.