Kisah Tragis Kiska, Paus Orca Paling Kesepian di Dunia yang Mati di Penangkaran saat Usia 46 Tahun

TRIBUN-VIDEO.COM - Kiska, paus pembunuh betina yang dikenal sebagai "paus orca paling kesepian di dunia" dilaporkan mati.

Ia menghabiskan 12 tahun terakhir hidupnya di penangkaran kecil taman hiburan Marineland of Canada, Ontario, Kanada.

Penangkaran itu hanya memiliki kedalaman sebesar 5 meter dan luas 12 meter.

Kiska dikabarkan mati oleh pihak MarineLand pada Kamis (9/3/2023).
Penyebab kematian paus orca ini tidak diungkapkan oleh pihak terkait.

Mereka hanya menyatakan bahwa kesehatan Kiska menurun selama berminggu-minggu.

Organisasi hukum hewan nasional Animal Justice juga mengumumkan kematian Kiska di usia 46 tahun pada Jumat (10/3/2023).

Organisasi itu kemudian menyerukan agar pihak taman hiburan Marineland diinvestigasi dan dituntut.

Setelah kematian orca yang dikurung selama puluhan tahun di akuarium yang pengelolaannya didukung Niagara Falls, Amerika Serikat.

Baca: Live Update Travel: Kisah Tragis Paus Orca hingga Posko Mudik Gratis Diserbu

Dikutip dari laman resmi Animal Justice pada Selasa (14/3/2023), Kiska ditangkap di perairan Islandia pada tahun 1979 saat berusia 3 tahun.

Ia ditangkap bersama teman-temannya, satu di antaranya bernama Keiko, paus orca yang ada dalam film Free Willy.

Kiska lalu dibawa ke akuarium di Islandia dan tinggal bersama empat orca muda lainnya termasuk Keiko.

Tak lama kemudian, Kiska dan Keiko dibeli oleh  Marineland.

Keiko mati karena pneumonia pada 2003 di teluk Norwegia saat berusia 27 tahun.

Sementara di Marineland, Kiska pernah melahirkan lima anak. Namun semua anaknya tidak dapat bertahan hidup.

Satu per satu paus di dalam kolam itu pun mati dan hanya menyisakan Kiska sendirian.

Dalam beberapa tahun terakhir, penderitaan Kiska menjadi berita utama global.

Ketika videonya muncul menunjukkan ia mengambang lesu di tangki beton tandus, dan kadang membenturkan tubuhnya ke dinding tangkinya.

Kisahnya menjadi perhatian publik sejak tahun 2011 ketika Marineland mengalami kritik dari aktivis hak hewan dan mantan karyawan yang mengklaim bahwa kondisi di penangkaran itu sangat buruk.

Keadilan Hewan telah memperjuangkan Kiska selama lebih dari satu dekade dan mengajukan tuntutan hukum menuntut penyelidikan ke Marineland atas caranya menahan Kiska.

Kolam Marineland yang kecil membuat Kiska tidak dapat berenang bebas sebagaimana mestinya.

Ia hanya bisa berputar-putar di kolam dan tidak bisa menggunakan sonarnya dengan baik.(Tribun-video.com/TribunTravel)


Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Paus Paling Kesepian di Dunia Mati di Penangkaran saat Usia 46 Tahun.

# Kisah Tragis # Paus Orca # mati # penangkaran