Bocah di Babel Ditemukan Tewas Tanpa Organ Dalam, Ayah Sempat Dimintai Uang Tebusan Rp 100 Juta

TRIBUN-VIDEO.COM - Ayah korban H (8), Edi Purwanto tak bisa menyembunyikan kesedihan yang dialami.

Diketahui H ditemukan meninggal dunia di perkebunan kelapa sawit Desa Ibul, Simpangteritip, Bangka Barat pada Kamis (9/3/2023).

Ia mengaku tak pernah mengira anaknya yang hilang selama empat hari, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.

Paca mengonfirmasi identitas korban, Edi mengaku sedih dan tak menyangka anaknya menjadi sasaran pembunuhan.

Ia bersama istrinya datang dari Desa Terentang, Bangka Barat ke rumah sakit, untuk memastikan jenazah anak perempuan yang ditemukan di Desa Ibul, anaknya atau bukan.

Setelah dijelaskan ciri-ciri fisik dan pakaian korban oleh petugas Polres Bangka Barat, Edi yakin jenazah yang sedang diautopsi adalah anaknya.

Baca: Kronologi Penemuan Jasad Bocah Perempuan Usia 8 Tahun Tanpa Organ Dalam di Bangka Belitung

Edi mengenali jenazah tersebut merupakan anaknya dari tahi lalat di tangan kiri dan bekas luka kenalpot di kaki.

Edi kemudian mengaku, sehari sebelum H ditemukan ada seseorang tak dikenal yang mengirim pesan melalui Whatsapp ke ponselnya.

Dalam pesan itu terdapat goto H dalam kondisi tangan dan kaki terikat di semak-semak.

Baca: Mengenaskan Kondisi Jasad Bocah Usia 8 Tahun di Babel Tanpa Organ Dalam dan Penuh Luka Bekas Sajam

Pesan tersebut didapatnya pada Rabu (8/3/2023) malam.

Kemudian pengirim pesan itu meminta uang tebusan senilai Rp 100 juta.

Saat ditemukan, sang anak berada di air, tetapi dalam foto yang dikirim terduga pelaku, H masih berada di semak-semal.

Pihaknya berharap pelaku pembunuhan yang tega menghabisi nyawa putrinya bisa segera ditangkap polisi.

(Tribun-Video.com/Bangkapos.com)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Ayah Hafiza Ungkap Ada yang Kirim Foto Anaknya, Kaki dan Tangan Terikat, Minta Tebusan Rp100 Juta.