Tempat Wisata Gunung Bromo Bakal Tutup Total saat Hari Raya Nyepi 2023, Cek Jadwalnya

TRIBUN-VIDEO.COM - Gunung Bromo akan ditutup total selama dua hari berturut-turut.

Mulai dari tanggal 22-23 Maret 2023 mendatang.

Penutupan tempat wisata ini sendiri sengaja dilakukan untuk memperingati Hari Raya Nyepi 2023 atau dikenal juga sebagai Pergantian tahun baru Saka.

Dilansir dari TribunTravel.com, penutupan wisata Gunung Bromo ini juga ditutup berdasarkan surat dari Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Kabupaten Probolinggo.

Berdasarkan surat tersebut, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mengumumkan pemberitahuan kegiatan wisata Gunung Bromo ditutup total mulai hari Rabu (22/3/2023) pukul 06.00 WIB hingga Kamis (23/3/2023) pukul 06.00 WIB.

Untuk penutupan jalur dari arah Probolinggo sendiri ditutup di Desa Wonokerto Kecamatan Sukapura.

Sementara dari arah Pasuruan ditutup di Desa Wonokitri Kecamatan Tosari dan dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Jemplang.

Melalui akun Instagram @bbtnbromotenggersemeru, pihak Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menyebutkan wisatawan bisa kembali berwisata ke Gunung Bromo dan sekitarnya pada tanggal 23 Maret 2023 pukul 06.01 WIB.

"Jadi sahabat mentari tengger bisa berkunjung kembali ke Gunung Bromo dan sekitarnya pada tanggal 23 Maret 2023 pukul 06.01 WIB," tulis akun @bbtnbromotenggersemeru.

Diketahui sebelumnya, Gunung Bromo menjadi salah satu tempat wisata populer di Jawa Timur.

Baca: Destinasi Wisata Taman Sungai Mudal, Merupakan Wisata Alam yang Terletak di Kabupaten Kulon Progo

Baca: Demi Keberhasilan Wisata, Komunitas BIC Pungut Sampah di Pantai, Kampanyekan Kebersihan Lingkungan

Di Gunung Bromo, wisatawan bisa menikmati berbagai spot wisata alam dengan pemandangan yang begitu menawan.

Bahkan yang terbaru ada Jembatan Kaca Seruni Point yang memiliki panjang hingga 120 meter.

Jembatan kaca yang satu ini menghubungkan antara kawasan wisata Seruni Point dengan shuttle area pemandangan Gunung Bromo, Gunung Batok, dan Gunung Semeru.

Dengan adanya jembatan kaca ini pula, jumlah kunjungan wisatawan di Kawasan Gunung Bromo pun diperkirakan akan meningkat.

Baik wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri.

Jembatan Kaca Seruni Point sendiri tergolong sebagai jembatan gantung pejalan kaki yang memiliki sistem struktur lantai berupa kaca pengaman berlapis.

Struktur jembatan ini dilengkapi double protection steel berupa baja galvanis yang dilapisi cat epoxy agar lebih tahan terhadap karat.

Jembatan Kaca Seruni Point menghadirkan wisata pemandangan alam dengan panduan atraksi adrenalin.

Namun, Jembatan Kaca Seruni Point saat ini masih belum dioperasikan.(Tribun-Video.com/TribunTravel.com)


Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Hari Raya Nyepi, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup 2 Hari

# Gunung Bromo # Hari Raya Nyepi # tempat wisata