Minggu, 11 Mei 2025

Terkini Daerah

Pilu, Eman Kehilangan 4 Anggota Keluarga Bersamaan karena Kebakaran, Sempat Telepon 1 Jam Sebelumnya

Senin, 6 Maret 2023 17:33 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pria bernama Eman Sulaeman (67) menceritakan kisah pilunya terkait kebakaran Depo Pertamina Plumpang, di Kecamatan Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023).

Akibat kebakaran yang belum diketahui penyebabnya tersebut Eman kehilangan 4 anggota kelurganya.

Empat anggota keluarga Eman yang meninggal dunia tersebut terdiri dari sang anak, Muhammad Suheri Irawan (33), cucu laki-laki Rafasaya (4), seorang besan, dan keponakanya.

Eman mengaku sama sekali tak menyangka akan kehilangan 4 anggota keluarganya dalam waktu bersamaan.

Ia menceritakan satu jam sebelum kebakaran mereka baru saja berkomunikasi melalui sambungan telepon.

Lalu sekitar pukul 20.00 mendadak di televisi diberitakan Depo Pertamina Plumpang yang lokasinya berada di dekat rumah anaknya kebakaran.

Mendengar berita tersebut Eman langsung syok.

Baca: Belum Ada Keluarga Datang, 1 Korban Tewas Kebakaran Depo Plumpang Belum Teridentifikasi di RS Polri

Ia berkali-kali mencoba telepon Muhammad Suheri Irawan, namun tak ada jawaban.

"Jam 19.00 WIB masih teleponan. Tiba-tiba sekira jam 20.00 WIB lihat siaran di TV kebakaran besar, saya coba telpon sudah enggak bisa," kata Eman di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (5/3/2023).

Perasaan khawatir, sedih, dan kalut seketika merundung keluarga besar Eman yang tinggal di Kampung Margabakti, Kertamaya, Bogor Selatan saat melihat pemberitaan berbagai media massa.

Berulang kali mereka mencoba menghubungi sang anak tapi tidak kunjung mendapatkan kabar.

Pada Sabtu (4/3/2023) sekira pukul 01.00 WIB menantu Sulaeman memberikan kabar duka.

Anak, cucu, besan dan keponakan Eman meninggal dunia dalam kebakaran dahsyat tersebut.

"Istrinya (Suheri) selamat, tapi anak saya, cucu, besan, dan keponakan meningga,"

"Tidak bisa menyelamatkan diri saat terjadi ledakan katanya. Anak saya memang sudah lama tinggal di sana," ujarnya.

Setelah mendapat kabar dukacita, sejak Sabtu (4/3/2023) pagi Eman dan keluarga besarnya di Bogor Selatan lalu berupaya mencari informasi di mana keempat jenazah berada.

Mereka lalu mendatangi RS Polri Kramat Jati karena mendapat informasi seluruh jenazah korban kebakaran dibawa ke Instalasi Forensik untuk diidentifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI).

"Dari kemarin sudah datang masih foto dan diambil sampel DNA dari rongga mulut. Tapi katanya anak saya (Suheri) enggak ada di sini. Kalau cucu, besan, dan keponakan ada," tuturnya.

Baca: Fakta di Balik Mobil Mahmud Masih Utuh Meski Dikepung Api saat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Eman pun semakin kalut karena hingga kini belum mendapat informasi keberadaan jenazah Suheri.

Sementara pihak keluarga sudah tidak tahu lagi harus mencari kemana.

Eman mengatakan pihak keluarga sudah berupaya menerima kasus kebakaran Depo Pertamina Plumpang selamat sebagai musibah, tanpa memikirkan proses hukum.

"Kemarin sempat tenang karena dibilang jenazah anak saya ada di sini (RS Polri Kramat Jati). Tapi ternyata pas dicek lagi ternyata salah nama, jadi sampai sekarang belum tahu," lanjut Eman.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kisah Pilu Eman Kehilangan 4 Anggota Keluarga, Teleponan Satu Jam Sebelum Kebakaran Depo Pertamina

# Anggota Keluarga # Kebakaran # Keluarga 

Editor: winda rahmawati
Video Production: Panji Yudantama
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved