Kamis, 15 Mei 2025

LIVE UPDATE MANCANEGARA

Unit Militer Ukraina Bernama Boris Johnson Tak Berkutik, Keok Dihancurkan Wagner Rusia di Bakhmut

Kamis, 2 Maret 2023 12:53 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia terus melakukan kemajuannya untuk menguasai Bakhmut.

Kali ini, tentara bayaran Warner Rusia telah menghancurkan sebuah unit militer Ukraina yang dinamai Boris Johnson.

Dikutip dari Tribunnews.com yang dilansir dari Daily Mail pada Kamis (2/3/2023), unit militer Ukraina yang dinamai Boris Johnson dihancurkan di Bakhmut.

Unit itu tak berkutik saat pasukan Wagner Rusia mengepung kota tersebut pada Rabu (1/3/2023).

Baca: Titik Balik Kebangkitan Ukraina, Berani Serang Pangkalan Udara di Kota Yeysk Rusia hingga Meledak


Seorang komandan Wagner mengklaim Brigade Mekanis ke-24 dikalahkan dalam pertempuran sengit di Bakhmut.

Pasukan Wagner memposting video online capaian itu.

Mereka menunjukkan bendera Ukraina di dalam ruang bawah tanah yang sempat digunakan oleh pasukan Kyiv.

Di bendera itu, tertulis: 'Unit Boris Johnson. Boris Johnson.'

Seorang komandan Wagner mengklaim Unit Johnson memegang benteng besar di hutan di Bakhmut.

Ia menyerukan saat pasukan Ukraina mundur, pihaknya menemukan bendera yang bertuliskan Boris Johnson.

Sebagaimana diketahui, Boris Johnson yang merupakan mantan perdana menteri Inggris itu dipandang sebagai pahlawan di Ukraina.

Hal ini karena Johnson menggembleng Barat untuk terus menerus mendukung Ukraina setelah Vladimir Putin meluncurkan invasinya.

Mantan Kepala Pemerintahan Kerajaan Inggris itu berulang kali dipuji oleh Presiden Volodymyr Zelensky.

Hal tersebut lantaran sikap Boris Johnson yang getol mendukung Ukraina.

Sementara itu, pasukan Moskow melanjutkan serangan tanpa henti di Bakhmut, kota pertambangan kecil di Ukraina timur.

Bakhmut memiliki populasi sekitar 70.000 sebelum perang tetapi kota itu telah hancur akibat pertempuran berbulan-bulan.

"Musuh terus maju ke arah Bakhmut. Mereka tidak berhenti menyerbu kota," kata militer Ukraina dalam briefing pagi.

Baca: 17 Kapal Pembawa Rudal Rusia Diterjunkan di Laut Hitam, Ukraina Hadapi Ancaman Serius yang Mematikan


Jika Bakhmut diambil alih, Rusia akan membuka jalan untuk merebut permukiman perkotaan terakhir yang tersisa di provinsi industri Donetsk.

Terkait hal kondisi kota tersebut, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan pertempuran di Bakhmut adalah yang 'paling sulit' tetapi mempertahankannya sangat penting.

Analis militer Ukraina, Oleh Zhdanov, mengatakan pasukan penyerang telah membuat celah antara dua desa di utara Bakhmut, Berkhivka dan Yahidne.

Mereka terus berupaya untuk mengepung kota.

"Terobosan di sayap utara Bakhmut ini merupakan ancaman yang jelas bagi kami," katanya dalam komentar di media sosial.

Sebagian besar serangan Rusia difokuskan pada Bakhmut dan kota serta desa lain di Donetsk.


Namun, militer Ukraina mengatakan pasukannya telah memukul mundur 85 serangan Rusia di berbagai bagian garis depan selama beberapa hari terakhir.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Grup Wagner Klaim Telah Kalahkan Unit Militer Ukraina Bernama Boris Johnson

# Ukraina # Militer Ukraina # Wagner # Bakhmut

Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Ukraina   #Militer Ukraina   #Wagner   #Bakhmut

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved