TRIBUN-VIDEO UPDATE
Polisi Gelar Olah TKP Ulang soal Kasus Anak Pejabat Aniaya Petinggi GP Ansor demi Cari Bukti Baru
TRIBUN-VIDEO.COM- Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara ulang mengenai kasus penganiayaan yang dialami anak pengurus Pimpinan Pusat GP Ansor, David (17).
David dianiaya oleh anak pejabat Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Mario Dandy Satriyo (20).
Menurut Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi, TKP ulang yang digelar pada Kamis (23/2/2023) untuk mencari bukti baru terkait kasus tersebut.
Dilansir dari TribunJakarta.com, menurut Henrikus Yossi, penyidik akan mencari sejumlah bukti tambahan.
Termasuk adanya CCTV yang menyorot ke lokasi kejadian.
"Kami mencoba mendalami, mencari bukti-bukti dari rekaman CCTV, apakah terdapat rekaman CCTV yang menyorot langsung di tempat kejadian perkara," jelas Yossi.
Seperti diketahui, insiden penganiayaan terjadi di Komplek Grand Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023) sekira pukul 18.00 WIB.
"Hari ini kami yang pertama melakukan olah TKP kembali. Berulang lagi kami lakukan oleh TKP kembali untuk mendapatkan detail, rincian tahapan kegiatan, tahapan peristiwa yang terjadi pada hari Senin malam tersebut," ungkap Henrikus di Polres Metro Jakarta Selatan.
Baca: Setelah dianiaya Anak Pejabat Pajak, Terungkap Kondisi Terkini Anak GP Ansor
Sebelumnya, menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, aksi penganiayaan tersebut bermula saat perempuan, AGH (15) mengadu.
AGH mengadu mengenai perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan korban.
Adapun AGH merupakan, mantan pacar korban yang kini menjadi kekasih Mario.
"Beberapa hari sebelum kejadian tersangka mencoba mengonfirmasi hal tersebut kepada korban. Kemudian korban tidak menjawab dan tidak bisa bertemu," ungkap Ade saat merilis kasus ini, Rabu (22/2/2023).
AGH sempat menghubungi korban pada Senin (20/2) lalu lantaran ingin mengembalikan kartu pelajar milik David.
Akan tetapi, sesampainya di lokasi, korban sedang berkunjung ke rumah temannya.
Lantas Mario dan AGH serta S mendatangi rumah teman korban
menggunakan mobil Jeep Rubicon berwarna hitam.
"Kemudian korban menyampaikan bahwa korban sedang berkunjung ke rumah temannya saudara R di sekitar TKP di Komplek Grand Permata di Ulujami," sambung Kapolres.
Saat mereka tiba di rumah teman korban, AGH menghubungi David dan memintanya untuk keluar.
Tak berlansung lama, korban keluar menemui tersangka dan mengonfirmasi perihal tindakan tak menyenangkan yang diadukan AGH.
Dalam pertemuan tersebut sempat terjadi perdebatan antara Mario dan David.
Hingga akhirnya terjadilah penganiayaan yang dilakukan Mario terhadap korban.
Yakni, pelaku menendang kaki korban sampai korban terjatuh.
Lalu, pelaku memukul korban berulang kali menggunakan tangannya.
Selain itu, saat korban terjatuh, pelaku menendang kepala korban dan menendang perut David.
Kala itu korban mendapat pertolongan dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Medika Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com).
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Cari Bukti Baru, Polisi Gelar Olah TKP Ulang Kasus Anak Pejabat Pajak Aniaya Putra Petinggi GP Ansor
# Rubicon # penganiayaan # anak pejabat
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Sumber: Tribunnews.com
Live Update
Mahasiswi Aniaya & Sekap Pacar 3 Hari hingga Meninggal di Majalengka, gegara Hubungan Tak Direstui
Selasa, 6 Mei 2025
Tribunnews Update
2 Anak Anggota DPRD Pagar Alam Diduga Aniaya Mahasiswa di Kamar Kos: Kepala Dibenturkan ke Dinding
Senin, 5 Mei 2025
Live Update
Polisi Ungkap Kasus Kekerasan di STIKES Majene: Tiga Oknum Kader HMI Ditetapkan sebagai Tersangka
Senin, 5 Mei 2025
Live Update
Sekuriti Perusahaan Kroyok Warga Suku Anak Dalam Tebo hingga Dirawat di RSUD STS, Wajah Babak-belur
Minggu, 4 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.