Terkini Nasional
Tim Gabungan TNI-Polri Temukan Surat Dari KKB Pimpinan Egianus di TKP
TRIBUNVIDEO.COM - Tim gabungan TNI-Polri menemukan sepucuk surat yang ditinggalkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di lokasi pesawat Susi Air yang hangus terbakar.
Surat tersebut ditemukan tim gabungan saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Surat tersebut dibuat dengan komputer dan ditandatangani 5 tahun lalu atau tepatnya pada 17 Oktober 2018.
"Di TKP kita menemukan ada surat yang ditinggalkan Egianus, kita tahu itu ditinggalkan karena ditaruh di tiang yang ditanam di depan TKP," kata Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani di Mimika, Jumat (17/2/2023).
Faizal memastikan bahwa dalam surat itu tidak ada pesan khusus terkait aksi penyanderaan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Merthens.
Baca: TNI-Polri Temukan Surat di Lokasi Pembakaran Pesawat Susi Air, Tertanda 17 Oktober 2018
"Setelah kita buka, ternyata itu surat tertandanya sudah lama, 17 Oktober 2018, tapi itu menunjukkan bahwa kejadian di Paro dilakukan oleh Egianus," kata Faizal.
Berikut isi dari surat yang ditandatangani oleh Egianus Kogoya tersebut:
"Dengan ini saya memohon kekuatan/militer TPN-OPM mengganggu fasilitas keamanan militer Indonesia. Ini bukan Papua atau masyarakat Indonesia. Mohon: jangan mengejar masyarakat, jangan menganggu masyarakat, jangan olok-olok masyarakat, jangan caci maki masyarakat. Yang mengganggu fasilitas keamanan kami militer TPN-OPM, boleh kejar saya, saya tidak mundur satu langkah pun dan dimana bertemu sekali bertemu. Yang mengeluarkan surat komando ini, dikeluarkan Markas Besar Pertahanan TPN-OPM Papua Barat, Ndugama, Makodap III."
Sebelumnya situasi keamanan di Distrik Paro menjadi tidak kondusif setelah KKB pimpinan Egianus Kogoya mengancam pekerja bangunan yang sedang membangun Puskesmas Paro pada Sabtu (4/2/2023).
Setelah itu, KKB membakar pesawat pilatus milik Susi Air di Lapangan Terbang Paro pada Selasa (7/2/2023) pagi.
Keberadaan pilot Philip Mark Merthens hingga kini belum diketahui.
Baca: Presiden Jokowi Amanahkan Percepatan Penurunan Stunting Lewat Perpres, Kepala BKKBN Siapkan Langkah
Kemudian pada Rabu (8/2/2023), Satgas Ops Damai Cartenz mengevakuasi 15 pekerja bangunan yang sempat diancam Egianus Kogoya ke Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
Akibat situasi tersebut, pada Kamis (9/2/2023) malam, Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander Penelewan mengungkapkan bahwa warga Distrik Paro berbondong-bondong mengamankan diri ke Distrik Kenyam dengan berjalan kaki.
Surat Ditinggalkan KKB di Lokasi Susi Air Terbakar
Surat yang ditinggalkan Egianus Kogoya di dekat lokasi pembakaran pesawat Susi Air, Paro, Nduga, Papua Pegunungan, Rabu (15/2/2023). Surat tersebut dibuat dengan komputer dan ditandatangani 5 tahun lalu atau tepatnya pada 17 Oktober 2018.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyatakan, saat ini Kapten Philip ada di tangan Egianus Kogoya, tetapi lokasi persisnya belum dapat diketahui.
Sampai saat ini tim gabungan masih terus melakukan upaya pencarian pilot Susi Air Captain Philip Mark Merthens.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Ada Surat yang Ditinggalkan Egianus Kogoya Pasca-membakar Pesawat Susi Air, Ini Isinya!
# Tim Gabungan TNI-Polri # KKB # TNI-Polri # Egianus Kogoya # Susi Air #
Video Production: Muhamad Rakan Syaifullah
Sumber: Tribun Papua
Regional
Rombongan Ketua Komnas HAM Papua Ditembaki KKB di Teluk Bintuni saat Misi Pencarian Iptu Tomi
Selasa, 29 April 2025
Live Update
Live Update Siang: Ketua Komnas HAM Papua Ditembaki Kelompok Sipil, Ayah di Sorong Cabuli Anak Tiri
Selasa, 29 April 2025
Regional
LIVE UPDATE: Cerita Ketua Komnas HAM Papua Ditembaki KKB, Ayah Tiri Rudapaksa Anak di Sorong
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Kronologi KKB Serang Rombongan Komnas HAM & Satgas Ops AB Moskona di Papua
Senin, 28 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.